Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu terus melanjutkanTour Aksi Bergizi Goes To School yang diselenggarakan ke sekolah- sekolah. Dan kemarin (5/11), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu menyasar para siswa kelas VII yang ada di SMP Negeri 02 yang berada di Jl Bromo Kelurahan Sisir ini. Dan pembagian makanan bergizi gratis ini ditinjau langsung PjWali Kota Batu, Aries Agung Paewai yang didampimgi Kepala Dinas Pendidikan M Chori, dan Kepala Dinas Kesehatan Aditya Prasaja.
Pj walikota memberikan apresiasi terhadap pengemasan makanan yang bergizi seimbang yang dibagikan. Karena dalam kemasan itu berisi olahan makanan ringan yang rendah gula, dan tanpa melalui proses penggorengan. Inovasi semacam ini yang sangat mendukung keberhasilan program Aksi Bergizi. Karena memiliki pengolahan yang baik, wadah makanan yang ramah lingkungan, dan komposisi gizi yang seimbang.
“Dan suplai gizi seimbang perlu dilakukan sejak dini sehingga pada saat dewasa, otak anak didik bisa cerdas dan berkembang menuju generasi emas di tahun 2045,” ujar Aries AP dalam sambutan arahannya, Selasa (5/11).
Dengan tujuan tersebut, orang nomor satu di Pemkot Batu ini tak lupa memberikan nasihat kepada para siswa untuk terus meningkatkan semangat belajar, disiplin dalam setiap lini kehidupan. Dan yang tak kalah penting, setiap pelajar tidak boleh mudah menyerah dalam upaya mencapai cita-cita.
Dan semangat pantang menyerah ini akan mendapatkan dukungan asupan gizi yang memadai sehingga kesehatan pelajar akan dapat terus terjaga. Dan dengan kondisi ini maka para pelajar akan memilki daya pikir dan daya tangkap terhadap pelajar yang mumpuni.
Aries menegaskan bahwa tidak bisa dipingkiri bahwa anak-anak adalah generasi penerus yang akan melanjutkan kepemimpinan di Kota Batu. Karena itu menjaga gizi dan kesehatannya adalah kewajiban bersama.
Ditambahkan Kepala Dinkes Kota Batu, Aditya Prasaja bahwa program Aksi Bergizi Goes to School ini juga menjadi rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2024. Dan di SMPN 02 Kota Batu ini program ini menyasar kepada 320 siswa kelas VII.
Sebelum mendapatkan pembagian makanan bergizi, para siswa ini terlebih dahulu diajak senam pagi. Kemudian mereka juga dikenalkan dengan semangat hidup bersih.
“Kita ajari anak- anak cara cuci tangan sebelum makan. Kemudian makanan yang diberikan kepada mereka juga memenuhi kebutuhan nutrisi dengan jumlah 600 kalori,” jelas Aditya.
Sebanyak 320 siswa ini diberikan paket makanan bergizi yang berisi, bulgogi, capcay kering, tahu rebus, telur bacem. Selaim itu juga ada kue pay buah, pizza ayam, bronis kukus, buah jeruk, dan air mineral. [nas]
