Kab Mojokerto, Bhirawa.
Sebagai wujud pengabdian tenaga kesehatan kepada masyarakat, Rumah Sakit Umum Daerah Haji Provinsi Jawa Timur bersama Satgas TMMD 121 Mojokerto menggelar kegiatan Kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) untuk menghindari bayi Stunting di Balai Desa Bandung, Kecamatan Gedeg, kabupaten Mojokerto, Sabtu (10/08) siang
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendukung program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-121 Tahun 2024 yang saat ini tengah berjalan dan telah memasuki pekan kedua bulan Agustus. Dengan menghadirkan puluhan ibu dan anak Balita yang berada di Desa Bandung, tim dari Rumah Sakit Umum Daerah Haji Provinsi Jawa Timur turut menyertakan Nutrisionis Ahli Pertama, Farahiyah Yusni Adani, S.Gz., sebagai narasumber.
Pada kesempatan tersebut, Nutrisionis Ahli Pertama, Farahiyah Yusni Adani, S.Gz., memberikan edukasi terkait pertumbuhan, perkembangan dan pencegahan stunting serta mengupas materi pola makan anak untuk Balita.
“Diharapkan para ibu agar terus memantau perkembangan anak dan juga bekerjasama dengan pelayanan kesehatan terdekat agar persentase stunting turun bahkan mencapai zero stunting khususnya di Desa Bandung”, ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Desa Bandung Ibu Partimah mengapresiasi kegiatan edukasi stunting yang dilaksanakan didesanya.
Ia berharap, edukasi yang diberikan RSUD Haji Provinsi Jawa Timur dapat bermanfaat dan memberikan keberkahan untuk Desa Bandung.
“Mudah-mudahan kegiatan edukasi seperti ini bisa diadakan lebih banyak lagi terutama untuk ibu-ibu atau calon ibu sehingga harapan tercapainya zero stunting dapat terwujud khususnya di Desa Bandung dan wilayah Kecamatan Gedeg”, pungkasnya.
Tampak hadir dalam kegiatan, Ketua Tim Pelayanan Berbasis Masyarakat RSUD Haji, Dwiyono Mujianto, M.Epid., Kepala UPT PKM Gedeg Mundzir Azis, S.K.M., Anggota Satgas TMMD 121 Mojokerto dan warga Desa Bandung.[min.ca]