30 C
Sidoarjo
Wednesday, April 2, 2025
spot_img

SPAB Tingkatkan Kesiapsiagaan SMKN 1 Doko Kabupaten Blitar Hadapi Bencana

Pelatihan SPAB ini diadakan SMKN 1 Doko Kabupaten Blitar pada Selasa dan Rabu, 11-12 Februari 2025.

Kab Blitar, Bhirawa.
Untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan terhadap bencana, SMKN 1 Doko Kabupaten Blitar mendapatkan pelatihan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Kegiatan ini merupakan kerja bereng Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur bersama Sekber Relawan Penanggulangan Bencana (SRPB) Jatim.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa, guru, dan tenaga kependidikan mengenai mitigasi bencana, serta langkah-langkah kesiapsiagaan menghadapi bencana. Pelatihan SPAB ini diadakan pada Selasa dan Rabu, 11-12 Februari 2025.

Kegiatan ini juga merupakan inisiatif dan kesadaran guru dan tenaga kependidikan untuk mengadakan sosialisasi SPAB sebagai langkah awal mitigasi bencana. Apalagi, program ini merujuk pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 33 Tahun 2019, yang mengatur tentang penyelenggaraan SPAB di lingkungan sekolah.

Tujuan utama SPAB adalah membangun sekolah yang tangguh terhadap bencana dengan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dalam memahami risiko bencana. Serta meningkatkan sarana dan prasarana sekolah agar lebih siap menghadapi situasi darurat.

Kepala SMKN 1 Doko yang diwakili Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Indrayati mengatakan, kesadaran bencana sangat penting di lingkungan pendidikan. “Sebagai bagian utama dari kegiatan ini, dilakukan pemaparan materi mengenai mitigasi bencana oleh BPBD Kabupaten Blitar dan fasilitator SRPB Jatim,” katanya, Selasa, (11/02/2005).

Berita Terkait :  Pergi ke Sekolah, Pelajar Jember Gunakan Rakit

Materi SPAB ini mencakup langkah-langkah antisipasi sebelum, saat, dan setelah bencana terjadi. Selain itu, dilaksanakan simulasi jalur evakuasi dan pemasangan rambu evakuasi di titik-titik strategis sekolah untuk memastikan kesiapan dalam menghadapi keadaan darurat.

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Blitar Ivong Berttyanto mengatakan, Blitar masih memiliki potensi bencana akibat hujan lebat dan angin kencang. Hal ini dapat menyebabkan tanah longsor, banjir, serta bencana lainnya.

“BPBD Kabupaten Blitar sangat mengapresiasi usulan dan permohonan dari SMKN 1 Doko yang merupakan satu-satunya sekolah dengan visi dan misi jelas terkait kesiapsiagaan bencana,” kata Ivong Berttyanto.

Kegiatan ini ditutup dengan sesi foto bersama antara BPBD, pihak sekolah, serta seluruh peserta kegiatan. Dengan adanya program SPAB ini, diharapkan SMKN 1 Doko dapat menjadi sekolah tangguh bencana yang siap dalam menghadapi berbagai situasi darurat.

SPAB di sekolah ini difasilitatori oleh Yan Aditya Putra, Ghisda Jutyawan, dan Wahid Zeinuddin. Hadir pula Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan (Kabid) BPBD Kabupaten Blitar, Sabar.(hel.htn).

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru