24 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Sinergi COOSAE dan KDMP Optimalkan Laboratorium Pertanian Kota Batu


Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu akan membangun Laboratorium Pertanian untuk mendukung perkembangan sektor ini dan warga yang berprofesi sebagai petani. Untuk itu Wakil Wali Kota (Wawali) Batu, Heli Suyanto mendorong sinergi antara COOSAE dengan Koperasi Desa Merah Putih agar pemasaran hasil pertanian semakin efisien dan menguntungkan petani.

Diketahui, COOSAE atau Cooperative Smart Agriculture Ecosystem merupakan Koperasi Multi Pihak (KMP) yang didirikan Pemkot Batu untuk membangun ekosistem pertanian yang cerdas dan berkelanjutan. Koperasi ini menyatukan berbagai pelaku pertanian mulai petani, pengolah, pemasar, dan pembeli ke dalam satu sistem yang terintegrasi.

Di sisi lain, Heli juga menyatakan pentingnya peran Koperasi Desa Merah Putih sebagai mitra strategis petani. “Dan keberadaan dua koperasi memiliki posisi penting dalam menggerakkan ekonomi desa sekaligus menjaga stabilitas harga hasil pertanian dalam memperkuat ekonomi lokal,” ujar Heli, Kamis (6/11).

Ia menegaskan Pemerintah Kota Batu mendukung penuh penguatan koperasi desa sebagai fondasi ekonomi masyarakat. Karena melalui koperasi, perputaran ekonomi bisa dikelola bersama dan hasilnya dirasakan secara merata oleh masyarakat.Dan dengan sinergi antara Koperasi Desa Merah Putih dengan COOSAE diharapkan akan membuat pemasaran hasil pertanian semakin efisien dan menguntungkan bagi petani.

“Kerja sama (COOSAE dan KDMP) diharapkan mampu memastikan harga beli yang layak serta mengurangi ketergantungan petani terhadap tengkulak,” harap Heli.

Berita Terkait :  Tanah Longsor di Desa Jambuwer Kabupaten Malang Satu Rumah Warga Tertimpa

Selain itu, penguatan kelembagaan koperasi dapat mendukung keberadaan laboratorium pertanian yang akan dibangun Pemkot Batu di Desa Sumber Brantas. Laboratorium ini akan menjadi sentra hortikultura unggul dan model ekonomi desa mandiri di wilayah Malang Raya. Hal ini sekaligus menjadi wujud dan bukti kongkret Pemkot Batu dalam menjalankan komitmennya untuk terus memperkuat sektor pertanian berbasis pemberdayaan masyarakat desa.

Laboratorium pertanian ini akan dibangun di Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji. Adapun lokasinya berada di atas tanah milik desa. Dan sebagai pusat pembibitan hortikultura unggul, dengan keberadaan laboratorium imi makapetani tidak perlu lagi membeli bibit dari luar daerah. Bahkan Desa Sumber Brantas bisa menjadi pemasok bibit unggul untuk wilayah Jawa Timur. [nas.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru