30 C
Sidoarjo
Wednesday, March 12, 2025
spot_img

Satgas TMMD Ke-123 Kodim Tulungagung Rehabilitasi Delapan Unit RTLH di Desa Nglurup

Tulungagung, Bhirawa
TNI membuktikan manunggal dengan masyarakat. Mereka yang tergabung dalam Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 tahun 2025 Kodim 0807 Tulungagung bergotong royong bersama merehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Nglurup Kecamatan Sendang.

Kepala Desa Nglurup, Suji, Senin (24/2), mengungkapkan rehabilitasi RTLH berlangsung di lima dusun. “Semua dusun di Desa Nglurup ada rumah warganya yang direhabilitasi dalam kegiatan TMMD,” ujarnya.

Ia merinci RTLH warga setempat yang direhabilitasi, yakni rumah Sugiyanto dan Marsi yang berlokasi di Dusun Jambuwok. Kemudian rumah Paitun dan Sulasi di Dusun Pokolimo, rumah Tarni di Dusun Kalirejo, rumah Trisno dan Rumah Simo di Dusun Babat serta rumah Siyar di Dusun Nglurup. “Jadi lokasinya di semua dusun. Merata di lima dusun. Ada yang satu rumah dan ada yang dua rumah,” terangnya.

Menurut Suji, kedelapan RTLH tersebut sangat layak untuk direhabilitasi. Apalagi kedelapan rumah itu tidak kebagian program RTLH yang dilakukan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Tulungagung belum lama ini.

“Sudah sangat layak untuk diperbaiki. Karena kasihan selama ini rumahnya belum layak huni,” tuturnya.

Suji pun mengungkapkan pula rehabilitasi delapan RTLH dalam kegiatan TMMD cukup mengurangi jumlah rumah tidak layak huni yang ada di desanya. “Dengan ada delapan lagi RTLH yang direhabilitasi, kini tinggal 100 KK lagi yang rumahnya tergolong RTLH,” katanya.

Berita Terkait :  Bupati Malang: Perpanjangan Masa Jabatan Kades Lebih Sejahterakan Masyarakat

Hal yang sama dikatakan Kepala Dinas Perkim Kabupaten Tulungagung, Anang Pratistianto. Ia mengatakan rehabilitasi delapan unit RTLH dalam kegiatan TMMD sangat membantu mengurangi jumlah RTLH di Desa Nglurup menjadi rumah layak huni.

Ia bahkan menandaskan dari delapan unit yang direhabilitasi, lima unit RTLH di antaranya juga mendapat bantuan pembangunan jamban keluarga.

Sebelumnya, Anang Pratistianto juga membeberkan jika setiap RTLH yang direhabilitasi dalam kegiatan TMMD yang digelar di desa di lereng Gunung Wilis itu menghabiskan dana Rp 17,5 juta. “Dana Rp 17,5 juta tersebut hanya untuk materialnya saja,” ucapnya.

Saat ini, delapan unit RTLH yang direhabilitasi sudah mendekati penyelesaian akhir. Anang Pratistianto menyebut rehabilitasi RTLH di Desa Nglurup dilakukan sejak pra TMMD.

Sementara itu, Dandim 0807 Tulungagung, Letkol Kav Muhamad Nashir, selaku Dansatgas TMMD ke-123, menegaskan program TMMD melibatkan berbagai elemen dalam upaya tidak hanya meningkatkan infrastruktur, tetapi juga kesejahteraan masyarakat.

“Program TMMD ke-123 mencakup kegiatan fisik dan non-fisik yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. Kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, serta masyarakat menjadi kunci keberhasilan kegiatan ini,” paparnya. [wed.adv]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru