Sampang, Bhirawa
Sedikitnya 11 Atlet pencak silat Nur Harias, santri dari Pondok Pesantren Darussyahid, Jalan Merapi, Sampang Kota, Kabupaten Sampang, Madura, mengikuti piala bergengsi tingkat Jawa Timur, berlokasi di Sport Center, Mojopuro Gede, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
Dari jumlah total peserta 202 yang mengikuti Kejuaraan pencak silat Piala Pendekar IV Se-Jawa Timur. Dalam rangka milad Nur Harias ke 52, mulai Hari Sabtu – Minggu (29-30/6), dari 11 santri yang ikut Kejuaraan piala Pendekar tersebut, delapan Atlet Pencak Silat Nur Harias dari Pondok Darussyahid mendapatkan juara, dua Emas, dua Perak, dan empat Perunggu.
Daftar nama Santri Darussyahid meraih juara di Kejuaraan Piala Pendekar level Jawa Timur yakni Moh Barrun Fauroni (Juara II), Ilham Romadon (Juara I), Ramdhani (Juara III), Fauzan (Juara III), Asmatun Affandi (Juara II), Zulvan Arjuna Zaenal (Juara I), Akbar Mumtaz Nusa (Juara III), Moh Shohib Maulana (Juara III).
Menurut Ustadz Ismail Hasan, Wakil Ketua Umum ikatan pencak silat (IPS) Nurharias Cabang Sampang, saat mendampingi kompetisi di Gresik, melalui partisipasi pada lomba piala pendekar kali ini, bisa memberikan ruang belajar dan berkembang untuk anak-anak dengan berkompetisi, terlebih dalam kompetisi ini dari 11 santri Pondok Pesantren Darussyahid, sedangkan delapan santri yang mendapat juara mulai emas, perak dan Perunggu.
“Kompetisi ini dapat memotivasi anak didik kami khususnya di daerah Kabupaten Sampang, dan secara khusus untuk Kontingen SMP dan SMA Darussyahid Sampang. Bagi kami kegiatan ini sangat positif, semoga kedepannya ada lebih banyak kegiatan semacam ini bisa terealisasi,” tandasnya.
Ustadz Ismail Hasan menegaskan, pihaknya sangat bersyukur Alhamdulillah dan bangga, serta apresiasi setinggi-tingginya kepada anak-anak santri Darussyahid yang telah berjuang keras dan mempersembahkan medali emas, medali perak, dan medali perunggu, serta ikut andil mengharumkan nama pondok pesantren Darussyahid.
Beliau juga berharap semoga siswa yang lain dapat mencontoh dan juga mengembangkan potensinya masing – masing, sehingga dapat mengharumkan Pesantren di bidang masing – masing. [lis.fen]