DPRD Gresik, Bhirawa
Rapat gabungan organisasi perangkat daerah (OPD), membahas Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) tahun 2025.
Komisi I DPRD, sepakat optimalkan berpegang pada prinsip efektivitas. Efisiensi, dan fokus pada peningkatan pelayanan publik.
Ketua I DPRD Gresik Muhammad Rizaldi mengatakan, bahwa memberikan sejumlah catatan penting terkait program dan anggaran OPD.
Untuk Dinas PMD, penguatan pembinaan desa, pengelolaan BUMDes, serta sinkronisasi pembangunan desa dengan perencanaan daerah. Dispendukcapil didorong meningkatkan kualitas pelayanan publik, sekaligus menyiapkan perbaikan sarana prasarana kantor.
“Rapat komisi I bersama Dinas PMD, Dispendukcapil, Satpol PP, Inspektorat, BKPSDM, dan Bakesbangpol. Fokus untuk pelayanan publik yang di utamakan, lainya untuk sementara di pending sambil menunggu waktu yang tepat,” ujarnya.
Untuk Satpol PP, fokus pada penegakan peraturan daerah dan ketertiban umum. Dengan pengalihan anggaran kegiatan, yang tidak bisa dilaksanakan ke program prioritas lainnya.
Inspektorat diharapkan mempercepat realisasi program pengawasan, serta memperkuat sumber daya manusia untuk kinerja yang lebih optimal.
“Sengaja dalam perubahan anggaran ini, memaksimalkan sesuai dengan yang urgen dan kepentingan publik. Agar masyarakat bisa mendapatakan, apa yang sudah mereka harapakan di tahun ini,” ungkapnya.
Ditambahkan Muhammad Rizaldi, bahwa BKPSDM untuk meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN). Analisis kebutuhan pegawai yang lebih akurat, dan memperbaiki manajemen distribusi serta mutasi pegawai.
Sedangkan Bakesbangpol diharapkan dapat memaksimalkan program prioritas, dalam penguatan ketahanan sosial dan politik daerah. Hasil rapat, menjadi bahan pertimbangan DPRD dalam sidang dok paripurna. [kim.dre]


