Gresik, Bhirawa
Petrokimia berkomitmen mendukung pemerintah, dalam mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) lokal yang andal. Di sektor industri melalui program Gagah (Generasi Andalan Gresik Ahli dan Handal), direalisasikan dengan kegiatan pelatihan. Dan sertifikasi operator forklift kelas 2, diikuti masyarakat sekitar perusahaan.
Direktur Utama Daconi Khotob bahwa , Gresik dikenal sebagai Kota Industri. Pertumbuhan sektor ini ke depan bisa dipastikan semakin pesat, apalagi sejak pemerintah pusat menetapkan adanya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Atau kawasan industri terintegrasi di Kecamatan Manyar, dkebutuhan tenaga kerja andal dan bersertifikat.
“Percepatan industrialisasi harus berjalan, seiring dengan peningkatan kompetensi masyarakat lokal. Agar mereka tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga mampu berperan aktif dan bersaing,” ujarnya.
Program Gagah, selaras dengan berkembangnya kawasan industri dan meningkatnya kebutuhan tenaga kerja tersertifikasi. Tahun ini terdapat 17 peserta, dari 8 kelurahan/desa ring I serta perwakilan masyarakat Gresik. Mengikuti program Gagah, berupa pelatihan dan sertifikasi operator forklift kelas 2.
Ditambahkan Daconi, bahwa program Gagah menjadi jembatan penting dalam memperkuat hubungan baik. Terjalin antara Petrokimia Gresik, dan Pemkab Gresik. Sinergi tidak hanya menghasilkan tenaga kerja kompeten, tetapi juga membangun ekosistem industri yang inklusif, produktif, dan berkelanjutan. Semoga menjadi pijakan bagi masyarakat Gresik, untuk menata masa depan yang lebih baik.
Sementara Vice President (VP) Komunikasi Korporat Petrokimia Gresik Rama Yusron Harbiansyah mengatakan, bahwa setiap peserta akan menjalani pelatihan intensif selama 10 hari. Terdiri dari tiga hari materi teori, enam hari praktik, dan satu hari uji kompetensi yang dilaksanakan di Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja (UPTD BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker).
“Diharapkan seluruh peserta dapat menyelesaikan pelatihan dengan baik, dan bisa mendapatkan Surat Izin Operator (SIO) atau lisensi resmi operator forklift. Dengan demikian, seluruh peserta memiliki peluang kerja yang lebih luas, seiring dengan semakin majunya sektor industri di Kabupaten Gresik.”ungkapnya.[kim.ca]


