Transformasi digital telah membawa perubahan besar pada dunia bisnis, termasuk bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dalam situasi yang menuntut ketangkasan seperti sekarang, para pelaku UMKM perlu memanfaatkan teknologi informasi agar mampu memperluas cakupan pasar sekaligus tetap bersaing.
untuk menjawab tantangan ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) R-24 dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melalui Sub Kelompok 3 menginisiasi program digitalisasi UMKM di Dusun Sambisari. Kegiatan ini mengedepankan pembuatan sebuah website promosi terintegrasi sebagai bentuk nyata kontribusi mereka di bidang teknologi informasi.
Website tersebut didesain untuk memuat informasi tentang profil pemilik UMKM, daftar produk unggulan, hingga kontak yang bisa diakses publik kapan saja secara daring. Hal menarik dari program ini, pelaku UMKM tidak dibebani dengan pengelolaan mandiri, sebab segala konten dan data dikelola oleh admin utama desa, yakni Kepala Dusun Sambisari.
Inovasi ini tidak sekadar menjadi wadah promosi digital, tetapi juga berfungsi dalam pencatatan serta pemetaan data UMKM secara daring, sehingga pemerintah desa dapat menyusun program pemberdayaan secara lebih terarah dan efektif.
Walau masih menghadapi kendala seperti keterbatasan jaringan internet serta minimnya pengetahuan digital di kalangan pelaku usaha, inisiatif ini memperoleh dukungan penuh dari Kepala Dusun. Dukungan inilah yang menjadi salah satu kunci lancarnya implementasi dan keberlangsungan website bagi UMKM di Dusun Sambisari. [*]