24 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

PLN UIT JBM Kembangkan Sektor Perikanan dengan Program Electrifying Marine

Surabaya, Bhirawa.
PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan ekonomi di Sektor Perikanan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “PLN Peduli”.

Program TJSL kali ini secara spesifik diwujudkan dengan memberikan bantuan kepada beberapa UMKM yang berada dalam naungan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Maju Sentosa, Desa Kemudi, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik yang kemudian dikemas melalui Program Electrifying Marine.

Program electrifying marine merupakan layanan PLN untuk mendukung dan memenuhi kebutuhan listrik pelanggan di pelabuhan, nelayan dan seluruh aktifitas disektor perikanan dan kelautan.

Desa Kemudi terpilih menjadi salah satu desa yang mendapatkan bantuan untuk proses pengembangan produksi pengolahan tangkapan nelayan dan memperkuat peran desa sebagai pusat pemberdayaan ekonomi berbasis potensi lokal.

Selain itu Desa Kemudi memiliki potensi unggulan di bidang perikanan, dengan luasnya lahan tambak yang mencapai sekitar ± 851,77 hektar. Dan salah satu sumber daya alam yang melimpah adalah sungai, yang dimanfaatkan sebagian masyarakat sebagai mata pencaharian sebagai nelayan.

Melalui program tersebut PLN memberikan bantuan diantaranya Chest Freezer Box Daging Frozen Food 318 L, mesin giling daging (meat grinder), mesin pengaduk adonan berkapasitas 8 kilogram, mesin pemotong kerupuk lontongan otomatis, kukusan klakat stainless ukuran 100 x 50 cm (full set), oven elektrik pengering kerupuk, vacuum sealer dan Ratusan kemasan packaging.

Berita Terkait :  Ikuti Pemilihan Duta Mahameru Jatim 2024, Wakil Satlantas Polres Madiun Kota Sukses Sabet Juara 1

General Manager PLN UIT JBM, Handy Wihartady mengungkapkan program TJSL ini akan menyelaraskan antara tujuan strategis korporat PLN dan program strategis nasional pemerintah dengan melihat potensi pengembangan ekonomi masyarakat yang ada, Harapannya UMKM yang bergerak di sektor perikanan ini bisa dilaksanakan lebih efisien dan mengurangi biaya operasional dan yang lebih penting lagi bisa berkelanjutan atau sustainability pada sektor perikanan.

“Salah satu misi PLN ialah mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi, sehingga Program Electrifying Marine yang menyasar ke pelaku usaha di sektor perikanan dapat merasakan bahwa bantuan TJSL PLN merupakan wujud hadirnya PLN sebagai organisasi yang terlibat secara proaktif untuk mendorong ekonomi masyarakat,” terangnya, Rabu (4/6).

Kepala Desa Kemudi, Mochamad Lazin, SH menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan dan meyakini bahwa alat-alat bantuan yang diberikan oleh PLN tersebut akan sangat berguna untuk meningkatkan pendapatan warga masyarakat di Desa Kemudi dengan memajukan produk-produk lokal di Desa Kemudi.

Turut hadir pada prosesi penyerahan bantuan, PLT Bupati Kabupaten Gresik, dr. H. Asluchul Alif, M.Kes., M.M., M.H.P yang dalam sambutannya menyampaikan peningkatan UMKM di desa butuh sebuah kolaborasi dengan semua stakeholder, termasuk dengan PLN. Hal ini tentu akan berdampak pada peningkatan ekonomi keluarga, peningkatan ekonomi desa, peningkatan ekonomi pemerintah daerah dengan melalui UMKM yang ada di Desa Kemudi. [riq.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru