Kota Madiun, Bhirawa
Pj Wali Kota Madiun, Eddy Supriyanto membuka Festival Bubur Nasional di Ngrowo Bening Edupark Kota Madiun, Sabtu (31/8) lalu. Di event festifal ini ditampilkan 20 jenis bubur tradisional dan membagikan ratusan porsi bubur gratis kepada masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama Pemkot Madiun dan komunitas Kain Kebaya Indonesia (KKI) Kota Madiun. Saya harap, festival ini dapat melestarikan kuliner nusantara dan menginspirasi generasi muda untuk terlibat,” kata Pj Wali Kota Madiun
Dalam Festival Bubur Nusantara itu sukses menyedot perhatian masyarakat Kota Madiun. Antusiasme masyarakat akan event tersebut terlihat dari ludesnya bermacam-macam jenis bubur khas nusantara, yang habis dalam hitungan jam. Mulai dari bubur atau jenang sengkolo khas Jawa Jawa Timur, Bubur Lemu khas Solo, Bubur Ayam, Bubur Manado, hingga bubur Barobbo khas Makassar tersaji dalam event yang digelar di Ngrowo Bening Edupark.
Cindy Cantika, Ketua Pelaksana dari Komunitas Kain Kebaya Indonesia (KKI) Kota Madiun mengatakan, event ini bertujuan untuk mengenalkan ragam kuliner di nusantara, sekaligus peringatan HUT RI ke-79. Sebab Kuliner nusantara beragam maka bubur yang dikenalkan kepada masyarakat.
“Pada Festival Bubur Nasional ini, kami tidak menyangka antusias masyarakat yang ingin melihat dan mengetahui event ini sangat banyak. Sebanyak 20 stand makanan dan puluhan jenis bubur khas nusantara yang disajikan dalam event yang baru sekali ini digelar,” terangnya.
Kedepan Cindy berharap, untuk bisa terus bersinergi dan membuat event serupa. Bisa dengan menggelar jenis kuliner yang lebih lengkap ataupun yang lebih bisa menghibur masyarakat dan ikut meramaikan Kota Madiun. [dar.fen]
