26 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Peringati Hari Ayah, TK PAUD Mutiara Bangsa Gelar Literasi


Surabaya, Bhirawa
KB TK Mutiara Bangsa memperingati Hari Ayah yang jatuh pada 12 November lalu, dengan menggelar Read Aloud atau membaca nyaring buku cerita dari para ayah untuk anak-anaknya. Peringatan Hari ayah digelar di Perpustakaan Umum Kota Surabaya, Sabtu (15/11) kemarin dengan berbagai kegiatan literasi untuk ayah dan anak-anaknya.

TK PAUD Mutiara Bangsa yang beralamat di Jl Penjaringan Asri I Blok J-38, Surabaya ini menggelar kegiatan literasi, mulai dari Pelatihan Read Aloud untuk para ayah, hingga membacakan cerita untuk anak-anak yang disampaikan petugas Perpustakaan.

Menurut Kepala TK PAUD Mutiara Bangsa, Erlina Novianty SPd, dalam memperingati Hari Ayah yang bertepatan tanggal 12 November, TK Mutiara Bangsa merayakannya pada Sabtu (15/11) bertempat di Perpustakaan Umum Kota Surabaya di Jl Rungkut Asri Tengah Nomor 5-7 Surabaya, dengan menggelar read aloud atau membaca nyaring yakni membaca cerita dari ayah untuk putra-putrinya.

“Tujuan menggelar read aloud untuk menanamkan literasi sejak dini kepada anak-anak, sebab betapa pentingnya membaca buku untuk anak-anak, serta membuat kedekatan antara anak dengan ayah. Meski karena kesibukannya namun ayah masih menyempatkan untuk membacakan cerita buat anak-anaknya,” kata Bu Lina-sapaan akrab Kepala TK PAUD Mutiara Bangsa.

Bu Lina menjelaskan, selama ini kesulitan seorang ayah membacakan buku cerita kepada anak-anaknya karena sibuk bekerja. Sehingga saat diminta untuk mengirimkan video membacakan cerita itu para ayah masih mengulur waktunya, tetapi alhamdulillah dengan adanya read aloud ini para ayah bisa berinteraksi walaupun mereka jauh namun bisa mengirim melalui video call atau video.

Berita Terkait :  Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Hibah PSSI Terus Didalami Kejari Kabupaten Malang

“Jadi mereka bisa mengirimkan cerita ayah lewat video call dan itu sangat interaktif sekali,” kata Bu Lina.

Ke depan, Bu Lina berharap, agar anak-anak lebih menyukai cerita-cerita karena saat ini eranya serba digital, sehingga anak-anak kurang berminat untuk membaca buku cerita. Maka diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini supaya anak-anak sejak dini ditanamkan untuk lebih suka membaca buku, baik buku cerita atau buku apa saja. Dan ayahnya membacakan buku cerita untuk anaknya.

Sementara itu, Bunda PAUD Kecamatan Rungkut, Sri Wahyuni yang didampingi Sekretaris Pokja PAUD Kecamatan Rungkut, Siti Chodijah SPd, sangat mengapresiasi Program Litarasi yang digelar TK PAUD Mutiara Bangsa yakni menggelar read aloud dan pelatihan bercerita atau membacakan cerita. Dan ini sesuai Program Bunda PAUD Kota Surabaya, Bunda Rini Indriyani. Bahkan Bunda PAUD Kecamatan Rungkut ini juga telah memberikan penghargaan dan apresiasi kepada dua ayah.

“Kami memberikan apresiasi kepada TK PAUD Mutiara Bangsa yang telah menggelar read aloud ini. Memang TK PAUD Mutiara Bangsa ini satu-satunya lembaga yang telah menggelar Program Read Aloud, meski kami telah menghimbau sekolah lain untuk menggelar program serupa. Bahkan kami juga menghimbau agar sekolah dan para ayah bisa mengirim cerita ayah lewat IG Bunda PAUD Kecamatan, setidaknya dua cerita ayah untuk anak-anaknya. Meski ada yang sudah kirim video cerita ayah tetapi masih kurang. Makanya kami memberikan penghargaan kepada dua ayah TK PAUD Mutiara Bangsa yang telah kirim cerita ini sebagai bentuk apresiasi,” kata Sri Wahyuni yang diamini Siti Chodijah.

Berita Terkait :  DFT PCU Berkolaborasi dengan IFC Menggelar Workshop Digital Fashion

Sri Wahyuni dan Siti Chodijah menjelaskan, program unggulannya Bunda PAUD Kecamatan Rungkut lainnya, pencegahan penyalahgunaan Narkoba pada anak-anak sejak dini. Serta membantu anak-anak yang putus sekolah agar bisa meneruskan sekolahnya lagi dengan memberikan bantuan seragam, dan memberikan rekomendasi kepada pihak sekolah agar membebaskan orang tua yang tidak mampu dari beban pembayaran sekolah anaknya.

Sedangkan agar para ayah bisa bercerita dengan baik untuk anak-anaknya, maka Perpustaan Kota Surabaya menggelar pelatihan singkat. Diah Woro Pratiwi ST atau dipanggil Kak Woro, petugas Perpustakaan memberikan tip-tips cara bercerita yang baik kepada anak-anaknya. Sedangkan anak-anak juga mendengarkan cerita dari Novita Rulli Anggraeny SHum MPd atau Kak Nobhita.

Koordinator Pelayanan Perpustakaan Umum Kota Surabaya Rungkut, Jandris Fonataba, juga memberikan apresiasi kepada TK PAUD Mutiara Bangsa. ”Saya sangat bangga dengan TK PAUD Mutiara Bangsa yang telah menggelar Program Read Aloud yang melibatkan orang tua dan anak-anak. TK PAUD Mutiara Bangsa inilah yang pertama kali menggelar Program Read Aloud di Perspustakaan Umum Kota Surabaya,” kata Pak Awe-sapaan akrab Jandris Fonataba.

Pak Awe menjelaskan, mungkin karena pengaruh kemajuan teknologi digital sehingga seorang ayah mengabaikan usia emas anaknya yakni 0 sampai 6 tahun. Sebab bila orang tua membacakan cerita sejak masih kecil maka akan terbawa sampai dewasa. Bahkan bisa membuka wawasan anak, anak bisa konsentrasi dan diam mendengarkan cerita, membangun rasa kreatifitas anak, serta merangsang dan memacu imajinasi anak-anak. [fen.wwn]

Berita Terkait :  RSUD Asembagus Siapkan Sarana Layanan Cuci Darah untuk Masyarakat Situbondo Timur

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru