32 C
Sidoarjo
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Pemkot Surabaya Bersama Kelompok Tani Sendang Biru Made Panen Raya 2 Ton Golden Melon

Surabaya, Bhirawa.
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersamaKelompok Tani (Poktan) Sendang Biru melakukanpanenraya Golden Melon varietas Alisha F1, di lahan yang berada di kawasan Jalan Raya Made RT 01/RW 03, Kelurahan Made, KecamatanSambikerep, Kota Surabaya, Kamis (15/8/2024). Total Golden Melon yang berhasildipanenmencapai 2 ton.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya, AntiekSugihartimenyampaikan, panenraya di lahanseluas 0,3 hektarini, menghasilkan Golden Melon varietas Alisha F1 cukupbesar dan memilikitingkatkemanisan yang maksimal.

“Ada selain melon, yaknisemangka dan sudahhabis. Ini tinggal melon dan hasilnyacukupbagus, kitasudahcobarasanya, kitatestingkatkemanisannyasekitar 14-15. Ini sudahdipanenlebihdariseminggu, dan iniadalahpanen yang kesekianharinya,” kata Antiek.

Antiekmenjelaskanbahwa di lahanseluas 0,3 hektarini, ada 3000 pohon Golden Melon. Per pohonnya, dapatmenghasilkansekitar 6kg. Dengandemikian, sebanyak2ton Golden Melon berhasildipanen.

Kegiatanpanenrayaini juga menjadidayatariktersendiribagiwarga di kawasanKelurahan Made, KecamatanSambikerep Kota Surabaya. Sebab, masyarakatbisalangsungmembelidenganmemetiksendiri Golden Melon yang dipilihnya.

“Denganmomenini, kitacobamempertemukanpasarnya, tidakhanyamasyarakat. Jadi bisake pasar yang lebihluas,” jelasnya.Iamembeberkan, PoktanSendang Biru telahmemperolehpembinaan dan pelatihanmelalui Urban Farming Competition di tahunlalu.

PoktanSendang Biru pun meraihJuara I, sertaberhasilmengembangkan proses pendampingan dan pelatihantersebut.

“Kemudiandikembangkandenganmenanam di lahan. Artinyapelatihan dan pendampingan yang kitaberikan, termasukbantuanbibit dan pupukdariteman-temanpenyedia, bisamencukupikebutuhan (poktan),” bebernya.

Selain itu, Antiekmenerangkan, di bulan Agustus 2024, dua kecamatan di Kota Pahlawan juga tengahmelakukanpanenraya. Yakni, KelurahanKedungCowek di KecamatanKenjeran, dan Kelurahan Made di KecamatanSambikerep Surabaya.

“Kebetulan di daerahKenjeran juga lagipanenraya dan cukupbesar, sertacukupbanyakkomoditinyaselain melon. Ada semangka, garbisataublewah, dan timun mas. Lahannya juga cukupbesarsehinggahasilnya di sana lebihbanyak,” terangnya.

Berita Terkait :  Demi Layanan Difabel, Balai Kota Malang Akan Dipasang Lift

Berdasarkanprediksi DKPP Surabaya, di tahun 2024 hasilpanen melon, garbis, timun mas, semangka, dan lainnyadinilaiakanlebihmeningkatdibandingkantahunsebelumnya. Secaraumumdalamsatutahunbisalebihdari 200 ton.

“Dari dua lokasi (panen) merekasudahbertemudenganpasarnya dan sudahdiambil. Sekaliambilbisa 2-3 ton per hari, selaindipasok di pasar-pasar, minimarket dan supermarket, juga di bawakeluarkota. Contoh di KedungCowekbisapanen 325 ton,” ujar dia.

Sementaraitu, KetuaPoktanSendang Biru, Kelurahan Made, KecamatanSambikerep Kota Surabaya, Karnotomengatakan, dalamsekalipanendapatmenghasilkan2 ton Golden Panen.

Selain itu, warga juga bisadatang, dan memetiklangsung Golden Melon pilihanmereka. Harga untuk 1kg Golden Melon bisamencapaisekitar Rp15ribu.

“Hal yang menyenangkanadalahharganyabagus, dan pembeliitudatanglangsung dan memetiknyasendiri. Bagi merekaadasensasitersendiri, jadibisamendapatkan Golden Melon yang terbaik,” pungkasKarnoto. [dre]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img