33 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Pemkot Malang Pastikan Pendampingan Santri Korban Musibah Ponpes Al Khoziny

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengunjungi korban musibah musibah Pesantren Al-Khoziny Sidoarjo warga Kedungkandang Kota Malang, Minggu malam (5/10).

Kota Malang, Bhirawa.
Pemerintah Kota Malang menunjukkan kepedulian nyata terhadap warganya yang terdampak musibah. Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M., melakukan kunjungan langsung ke rumah salah satu santri bernama Muhammad Bin Samsul Arifin, Jalan Kedungkandang Timur RT. 06 RW 05, Kelurahan Kedungkandang, Kecamatan Kedungkandang Kota Malang, korban dalam insiden di Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Minggu malam (5/10) kemarin malam.

Santri tersebut, yang kini duduk di kelas 3 MTs dan telah menimba ilmu selama tiga tahun di pondok tersebut, sebelumnya sempat menjalani perawatan di rumah sakit di Mojokerto.

Setelah kondisinya membaik, ia telah kembali ke rumah orang tuanya di Kota Malang.

Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota Wahyu didampingi oleh sejumlah pejabat daerah, diantaranya adalah
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr. Husnul Muarif, Kepala Dinas Sosial P3AP2KP, Donny Sandito, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, H.A. Soleh , Camat Kedungkandang, Fahmi Fauzan.

Korban musibah di Pondok Al Khoziny Asal Kota Malang, kurang lebih ada 11 orang dan semuanya dinyatakan selamat, hanya mengalami luka-luka dan kini sudah berada di Kota Malang.

Wali Kota Wahyu menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa para santri dan memberikan dukungan moril kepada korban serta keluarganya.

Berita Terkait :  Terkendala Menu, Siswa ABK Belum Nikmati Program MBG

“Kami berharap ananda segera sembuh dan bisa kembali belajar seperti biasa. Pemerintah Kota Malang akan memastikan pendampingan yang dibutuhkan selama masa pemulihan,” ujar Wahyu.

Sebagai bentuk tindak lanjut, Wahyu menginstruksikan Puskesmas setempat untuk melakukan pemeriksaan rutin terhadap korban. Bila diperlukan, RSUD Kota Malang siap memberikan penanganan lanjutan.

Pemerintah Kota Malang juga menyiapkan dukungan psikologis melalui Dinas Sosial P3AP2KP yang akan menurunkan tim trauma healing untuk mendampingi korban dan keluarganya.

Tak hanya itu, Wali Kota Wahyu juga meminta seluruh camat dan lurah di wilayah Kota Malang untuk segera melakukan inventarisasi dan melaporkan jika terdapat warga lain yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut.

“Kami ingin memastikan seluruh warga Kota Malang yang terdampak mendapatkan perhatian dan penanganan sebaik-baiknya,” tegasnya.

Kunjungan ini menjadi simbol empati sekaligus komitmen Pemerintah Kota Malang dalam memberikan perlindungan dan pendampingan kepada warganya, terutama saat menghadapi musibah. (mut.hel).

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru