Kota Batu, Bhirawa.
Pemerintah Kota Batu bersama Insan Kesehatan meluncurkan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer. Peluncuran ditandai dengan penekanan sirine bersama oleh Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai bersama Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Prof Dr dr Erwin Astha Triyono, serta beberapa pejabat Pemkot Batu. Acara ini dilaksanakan sebagai Puncak Hari Kesehatan Nasional ke 60 yang digelar Pemkot Batu di Hotel Singhasari, Kota Batu, Jumat (23/11) malam.
Pj Wali kota mengatakan dengan diluncurkannya Integrasi Pelayanan Primer (ILP) diharapkan dapat memperkuat kolaborasi semua pihak dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Apalagi saat ini Kota Batu terus berinovasi dalam bidang kesehatan. Dam peluncuran ILP ini merupakan bukti komitmen Pemkot Batu dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. “Dan dengan pendekatan yang lebih terintegrasi, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat di Kota Wisata Batu ini,” ujar Aries AP dalam sambutan arahannya, Jumat (23/11).
Dan di Puncak Hari Kesehatan Nasional ke 60 ini, Pj Walikota menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh rumah sakit, fasilitas pelayanan Kesehatan yang ada di Kota Batu. Karena selama satu bulan ini bekerja keras untuk memperingati hari kesehatan nasional dan mendedikasikan bulan November sebagai bulan kesehatan yang turun langsung untuk melayani masyarakat.
“Saya tahu betul bagaimana kontribusi rumah sakit, dokter dan perawat untuk melayani kesehatan masyarakat karena sering turun langsung ke lapangan. Terima kasih juga kepada lurah dan kepala desa karena selalu tanggap dan responsif dan langsung berkoordinasi dengan Puskesmas dan Puskesmas Pembantu ketika ada masyarakat yang perlu pertolongan medis,” papar Aries AP.
Dalam kesempatan ini, Aries AP yang didampingi Pj Ketua TP PKK Kota Batu, Dwi Mardiana Aries Agung juga menyerahkan 43 penghargaan untuk pemerintah desa, rumah sakit dan insan Kesehatan. Penghargaan ini diberikan karena penerima penghargaan telah menunjukkan komitmen tinggi untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Kota Batu.
“Dengan kolaborasi dan sinergi serta komitmen semua pihak, kualitas kesehatan terus meningkat. Penghargaan ini adalah sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi yang nyata dan membawa dampak signifikan untuk masyarakat,” tambah Aries AP.
Ditambahkan Kadinkes Kota Batu, Aditya Prasaja bahwa pihaknya telah berkolaborasi dengan seluruh Insan kesehatan di kota Batu dalam mensukseskan rangkaian Hari Kesehatan Nasional. Dan pada tahun depan, Dinkes Kota Batu akan menambah 17 dokter, satu bidan dan satu perawat untuk masing-masing desa dan kelurahan di Kota Batu. “Penambahan dokter dan bidan ini kita lakukan guna mencukupi standar rasio pelayanan BPJS Kesehatan,” jelas Aditya.
Progres dan perencanaan Pemkot Batu dalam memberikan pelayanan Kesehatan prima kepada masyarakatnya mendapatkan aprresiasi dari Kadinkes Pemprov Jatim, Prof Dr dr Erwin Astha Triyono. Apalagi Pemkot Batu telah membangun sinergi dengan Insan Kesehatan untuk mewujudkan sistem pelayanan yang baik untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. “Saat ini kita harus berfokus pada tindakan kuratif dan promotif dari Dinas Kesehatan demi mengoptimalkan pelayanan Kesehatan yang optimal kepada masyarakat,” pesan Erwin.[nas.ca]
