25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Pemkot Batu Sinergikan Transformasi Pertanian dengan Program Electrifying Agriculture

Kota Batu,Bhirawa
Peningkatkan kesejahteraan petani di Kota Batu harus diperjuangkan secara bersama dengan menyediakan program yang saling menunjang. Tak terkecuali pemberian dukungan dari instansi lintas sektor. Salah satu dukungan terhadap pengembangan sektor pertanian di Kota Batu telah diberikan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN). Mereka membuat program Electrifying Agriculture (EA) yang diharapkan bisa memberikan dukungan terhadap pengembangan pertanian. “Program Electrifying Agriculture ini sejalan dengan Visi Misi MBATU SAE yaitu, meningkatkan kesejahteraan petani di Kota Batu,” ujar Nurochman, Wali Kota Batu, Selasa (24/6).

Ia menyatakan bahwa program Electrifying Agriculture PLN merupakan langkah strategis untuk mendorong modernisasi sektor pertanian di Kota Batu. Dan hal ini sejalan dengan komitmen Pemerintah Kota Batu dalam mewujudkan pertanian berbasis teknologi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Dalam pelaksanaannya, program ni tidak hanya tentang pemanfaatan teknologi listrik. Tetapi juga tentang meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan nilai ekonomi bagi para petani Kota Batu. “Dengan adanya dukungan PLN, kami yakin petani di Batu bisa lebih kompetitif dan semakin sejahtera,” ungkap Nurochman.

Sinergitas kedua instansi ini mulai berjalan pasca dilaksanakannya audiensi dari Manager PLN UP 3 Malang, Agung Wibowo pada Senin (23/6). Dalam pertemuan yang digelar di Rumah Dinas Wali Kota Batu, Agung juga ditemani Manager ULP Batu, Catur Surya Darma beserta jajaran.

Agung Wibowo menjelaskan bahwa program EA dirancang untuk mendorong modernisasi agrikultur di Indonesia. Hal ini dilakukan dengan mengadopsi teknologi pertanian modern berbasis listrik. “Melalui program ini, para petani di Kota Batu diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan penghasilan secara signifikan,” ujar Agung.

Berita Terkait :  Membangun Sistem Pemulihan Korban Kekerasan Seksual

Diketahui, sejak lama Pemerintah Kota Batu memiliki cita- cita dan berkomitmen untuk menjadikan pertanian di kota ini lebih maju dan modern. Beberapa program pertanian telah dilakukam pemkot di awal tahun dan terus berlanjut hingga saat ini.

Dalam pengembangan pertanian menjadi lebih maju dan modern, pemkot telah melaksanakan pelatihan bagi para petani. Pengetahuan diberikan kepada petani dalam pengembangan varietas unggul, sistem pertanian terlindungi, hingga teknologi pemulihan lahan.

Beberapa waktu lalu, Pemkot Batu secara khusus telah mengajak industri pertanian di luar negeri untuk menjalin kemitraan di beberapa area prioritas. Di antaranya dengan industri pertanian yang ada di Kota Westland, Belanda.

Kota ini dipilih sebagai mitra kerja sama karena memang dikenal sebagai salah satu pusat agrikultur terdepan di Eropa. Dan dengan melakukan kolaborasi strategis dengan Kota Westland diharapkan pengembangan sektor pertanian Kota Batu yang modern dan inklusif akan bisa segera direalisasikan.

Saat ini antara Kota Batu dan Westland telah membahas potensi pemanfaatan teknologi pertanian. Selain itu mereka juga membahas pengelolaan hasil bumi berkelanjutan, serta peningkatan kapasitas petani lokal Kota Batu.

Selain iru kolaborasi juga direalisasikan dalam bentuk program pengembangan pertanian hidroponik dan smart farming. Hal ini akan dilanjutkan dengan penjajakan kemungkinan investasi di sektor agroindustri dan pemasaran produk pertanian secara global.[nas.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru