26 C
Sidoarjo
Thursday, November 21, 2024
spot_img

Pemkab Sampang Sosialisasikan Kapal Cepat Penyebrangan Pelabuhan Tanglok-Pulau Mandangin

Sampang, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Sampang menggelar sosialisasi penggunaan kapal cepat untuk rute Pelabuhan Tanglok ke Pulau Mandangin, Senin (2/9). Sosialisasi tersebut merupakan langkah Pemkab Sampang untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat Pulau Mandangin, terutama dalam bidang kesehatan dan pendidikan.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang H. Yuliadi Setiyawan menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam melayani masyarakat dengan baik dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Ia menegaskan bahwa keberadaan kapal cepat ini diinisiasi atas pemikiran dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang. “Kami Pemerintah Daerah mempunyai kewajiban mengurus dan melayani masyarakat. Bagaimana pelayanan semakin baik dan seirama dengan aturan yang sudah dikeluarkan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan pendidikan di Pulau Mandangin,” ujarnya.

Pihaknya menjelaskan bahwa selama ini keterbatasan akses transportasi ke Pulau Mandangin seringkali menyebabkan tenaga pendidik dan tenaga kesehatan mengalami keterlambatan, sehingga merugikan masyarakat setempat dengan diharapkan pelayanan publik dapat berjalan lebih optimal.

“Dalam rangka untuk memenuhi standar pelayanan yang baik, karena kendalanya kapal selama ini, kami berpikir jika diadakan kapal cepat akan menjadi solusi agar pelayanan kesehatan betul-betul berjalan sebaiknya di Pulau Mandangin,” tambahnya.

Saat ini, Pemerintah Daerah belum mampu melakukan pengadaan kapal sendiri sehingga memilih bekerjasama dengan PT Penguasa Laut Nusantara untuk pengoperasian kapal cepat ini.

Ia juga menyampaikan bahwa kapal cepat ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas, meskipun tarif yang ditetapkan pada awalnya sebesar 40 ribu rupiah untuk perjalanan pulang-pergi, yang sudah disubsidi oleh pihak perusahaan kapal.

Berita Terkait :  KPU Sumenep Siapkan Pleno Penetapan Dua Paslon

“Kedepannya, kita akan pikirkan bagaimana skemanya agar tarifnya tidak membebankan para ASN. Misalnya, kita ajukan bantuan keuangan kepada Pemprov Jatim untuk subsidi kapal tersebut, atau bisa menggunakan skema bagi ASN yang bertugas di Pulau Mandangin dengan memberikan tambahan TPP khusus,” jelasnya.

Pihaknya juga berharap adanya dukungan dan aspirasi dari masyarakat Mandangin agar kapal cepat ini dapat dimanfaatkan secara optimal. [lis.iib]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img