26 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Pemkab Probolinggo Raih Tiga Kategori Pariwara Antikorupsi

Kabupaten Probolinggo, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo kembali mencatat prestasi di tingkat nasional. Pada ajang Pariwara Anti Korupsi and ACFFEST 2025 yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pemkab Probolinggo dinobatkan sebagai satu-satunya instansi pemerintah di Indonesia yang konsisten masuk dalam tiga kategori sekaligus.

Tiga kategori itu meliputi media digital, media konvensional, dan on ground activation. Bahkan, Pemkab Probolinggo berhasil menembus 10 besar di seluruh kategori yang diikuti berbagai instansi dari seluruh Indonesia. Atas capaian ini, KPK menganugerahkan Penghargaan Kategori Khusus kepada Pemkab Probolinggo.

Piagam penghargaan diterima Bupati Probolinggo, dr Mohammad Haris atau yang akrab disapa Gus Haris, pada acara puncak apresiasi yang digelar di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Jumat (28/11).

Bupati Haris menyampaikan, kampanye anti korupsi telah lama menjadi bagian dari gerakan yang terus digaungkan Pemkab Probolinggo melalui berbagai media dan aktivitas langsung di masyarakat.

”Kampanye anti korupsi ini bukan sekadar program, tapi sudah menjadi gerakan yang terus kami sampaikan, baik melalui media konvensional, media digital, maupun secara langsung ke masyarakat,” ujarnya.

Bupati Haris menambahkan, Kabupaten Probolinggo memiliki pengalaman masa lalu yang cukup kelam terkait praktik korupsi. Hal itu menjadi pelajaran agar budaya yang sama tidak kembali terulang di masa depan.

”Karena ada sejarah panjang yang cukup kelam di daerah kami, maka kami tidak ingin budaya korupsi ini dibiarkan dan diwariskan. Justru harus dilawan dan dihapuskan,” tegasnya.

Berita Terkait :  Menang 81 Persen, Ini Kemenangan Masyarakat Kota Pasuruan

Gus Haris menekankan pentingnya membangun budaya anti korupsi sejak usia dini, agar nilai kejujuran dan integritas tertanam kuat dalam kehidupan masyarakat.

”Tidak akan pernah menjadi daerah baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur jika kita tidak membiasakan budaya anti korupsi. Ini harus kita deliver dan kita biasakan dari kecil sampai dewasa menjadi gaya hidup,” imbuhnya. [fir.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru