Bojonegoro, Bhirawa.
BRI Kantor Cabang (KC) Bojonegoro menyerahkan bantuan pengadaan peralatan laboratorium untuk Universitas Bojonegoro (Unigoro), pada Jumat (9/8). Bantuan tersebut merupakan bagian dari program BRI Peduli TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan). Unigoro menjadi mitra BRI KC Bojonegoro untuk program BRI Peduli TJSL sejak tahun 2021 hingga saat ini.
Ketua Yayasan Suyitno Bojonegoro, Dr. Arief Januwarso, S.Sos., M.Si., mengucapkan terima kasih kepada BRI KC Bojonegoro atas hibah pengadaan peralatan laboratorium untuk civitas akademika Unigoro. Di antaranya laboratorium teknik sipil, laboratorium teknik industri, laboratorium ilmu lingkungan, laboratorium kimia, laboratorium agribisnis, serta Yellow Mart sebagai laboratorium manajemen ritel.
Untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas pendidikan, perguruan tinggi harus memiliki laboratorium yang lengkap dan memadai.
“Kami seluruh civitas akademika Universitas Bojonegoro mengucapkan terima kasih kepada BRI KC Bojonegoro. Terlebih tahun ini, kami mendapatkan hibah CSR (corporate social responbility) senilai Rp 488 Juta. Kita bisa saksikan bersama-sama peralatan laboratoriumnya sudah ada dan dimanfaatkan untuk menunjang perkuliahan. Kami senang bisa bekerja sama dengan BRI,” tuturnya.
Arief beserta pejabat struktural Unigoro mengajak rombongan BRI KC Bojonegoro menyaksikan laboratorium yang ada di fakultas sains dan teknik dan fakultas pertanian. Di momen yang sama, Yellow Mart sebagai laboratorium manajemen ritel juga diresmikan.
” Yellow Mart adalah toko swalayan yang melayani civitas akademika Unigoro maupun masyarakat,” jelasnya.
Kepala Kantor Cabang BRI Bojonegoro, Dudung Hardiman, mengaku terkesan atas kerja sama yang terjalin antara BRI dengan Unigoro. Bentuk kolaborasi bank dan perguruan tinggi tidak sebatas dalam bentuk edukasi.
Menurut Dudung, Unigoro telah menunjukkan perubahan positif yang signifikan seiring tahun.
“Luar biasa bisa bekerja sama dengan Unigoro. Selama ini kita saling kolaborasi dan memberi edukasi finasial. Seperti penjelasan alat transaksi serta ekosistem finansial. Kami justru banyak dibantu oleh civitas akademika kampus ini. Buktinya, Unigoro terus berkembang lebih bagus dibandingkan tahun sebelumnya,” ucapnya.
” Ke depan kami ingin ada digitalisasi di sini. Serta berharap para alumni Unigoro bisa membantu kami di BRI KC Bojonegoro,” ujarnya. (bas.hel).