29 C
Sidoarjo
Sunday, September 22, 2024
spot_img

Miliki Peranan Penting Tingkatkan Mutu, Dindik Matangkan Kompetensi Manajerial Guru Penggerak


Kadindik: Kita Butuh Kepemimpinan Transformatif
Surabaya, Bhirawa
Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur kembali matangkan kompetensi manajerial guru penggerak. Ini perlu dilakukan, mengingat guru penggerak mendapat peranan penting yanh startegis dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang inovatif dan inspiratif dalam menyukseskan terlaksananya Kurikulum Merdeka sesuai sasaran.

Kepala Dindik Jatim, Aries Agung Paewai mengatakan, pematangan kompetensi manajerial sangat dibutuhkan bagi guru penggerak. Lebih lagi, pada tahun 2023 lalu Mendikbudristek Nadiem Makarim membuka peluang besar bagi guru penggerak untuk diangkat menjadi kepala sekolah. Hal itupun diperkuat melalui Permendikbudristek No 40 tahun 2021 sebagai regulasi yang mendukung Guru Penggerak menjadi pemimpin pembelajaran setelah menyelesaikan Pendidikan Guru Penggerak.

“Guru penggerak ini dibentuk tidak hanya menjadi pengajar, tetapi jadi agen perubahan pembawa semangat transformasi dalam dunia pendidikan. Karena itu, mereka tidak hanya dituntut memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesional. Tapi juga harus memiliki kompetensi menajerial yang kuat,” tegas Aries dalam pembukaan pelatihan, Sabtu (21/9).

Menurut Aries, kompetensi manajerial ini sangat penting bagi guru penggerak agar dapat memimpin dan mengelola perubahan disekolah dengan efektif serta memberikan dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan.

Pj Wali Kota Batu ini menyebut, kegiatan peningkatan kompetensi ini sekaligus menjadi bagian dari upaya bersama untuk memastikan bahwa guru penggerak mampu menjadi agen perubahan yang dapat membawa pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik.

Berita Terkait :  Puluhan DUDI Semarakkan Job And Edu Fair SMKN 4 Bojonegoro

“Saya sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini dan berharap agar para peserta dapat mengikuti setiap sesi dengan serius dan penuh antusias,” urainya.

Ia juga berharap agar pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari kegiatan ini dapat diimplementasikan secara nyata di sekolah masing-masing. Dengan begitu semua pihak dapat melihat perubahan positif yang signifikan.

Sementara itu, dalam pelatihan ini, para peserta mendapat materi yang meliputi Komunikasi dan kepemimpinan transformatif; Pengelolaan keuangan dan pertanggungjawaban; Kebijakan kemendikbudristek dalam peningkatan kompetensi guru penggerak; Model kompetensi kepala sekolah; Etika Birokrasi; Optimalisasi komunitas belajar dalam satuan pendidikan serta penguatan impelementasi kurikulum merdeka. [wwn.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img