Jadi Kebanggaan Bupati Terpilih, Membangun Generasi Satu Rasa Satu Nada
Oleh:
Sawawi, Kabupaten Situbondo
Puncak Acara Hari Jadi SMAN 2 Situbondo atau yang biasa dikenal dengan sebutan SMADA PRIMA berjalan meriah meski digelar secara sederhana. Ada sederet penampilan menarik yang disajikan secara apik. Mulai tari, atraksi macan macanan, senam dan jalan sehat dengan berkeliling rute Jalan Anggrek, Jalan Mawar, Jalan Seroja, Jalan Kenanga dan finish di halaman SMADA.
Hadir dalam kegiatan yang rutin diadakan setiap tahun sekali itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso-Situbondo, Slamet Riyadi, Kasubag TU Cabdin, Muhammad Syarifuddin, Kasi SMA Cabdin, para mantan Kepala SMADA, Ketua Komite Sekolah berikut PLT Kepala SMADA, Gatot Dwi Pujihandoko dan seluruh guru.
“Di puncak HUT SMADA tahun ini, kami mengusung tema satu rasa satu nada SMADA PRIMA. Artinya kami sepakat mengutamakan kebersamaan dan kekompakan dalam membangun generasi. Rasa itu artinya bergeraknya satu rasa dengan bersama sama. Nada itu mengikuti alunan nada untuk mencapai prestasi. Yang pasti kami akan terus menambah perolehan prestasi,” tutur Gatot.
Pria yang juga menjabat Kepala SMAN 1 Panji itu menuturkan, kegiatan hari jadi ke-48 tersebut tidak hanya sekedar perayaan ulang tahun sekolah. Tetapi juga sebagai wadah siswa-siswi dalam menyalurkan bakat dan kreativitas mereka.
“Perjalanan SMAN 2 Situbondo dari waktu ke waktu memang berangkat dari nol. Tapi, di usia ke-48 tahun ini kedewasaan SMADA ini sangat nampak sekali. Baik kedewasaan pemikiran guru-guru, anak-anak, prestasi akademik maupun non akademik sudah nampak di tengah masyarakat,” ujar mantan Kepala SMAN 1 Banyuputih tersebut.
Dengan momentum tersebut, lanjut Gatot, proses pendidikan di lembaga yang ia pimpin akan lebih terkesan dan selalu diingat oleh siswa. Karena, mereka terlibat secara langsung. Hal ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk menanamkan rasa simpati dan empati.
“SMADA selalu memberikan sumbangsih dari semua bentuk prestasi, baik untuk sekolah sendiri maupun cabang dinas. Tentu, ke depan tidak hanya berkompetisi di bidang akademik non akademik, tetapi lebih juga ditekankan kepada karakter dan akhlak siswa. Itulah tujuan utama kami,” ucapnya.
Suksesnya acara dies natalis ke 48 ini, aku Gatot, didukung penuh oleh semua elemen atau stage holder SMADA PRIMA. Namun secara khusus, tambah Gatot, menariknya semua rangkaian acara dies natalis tak lepas dari kiprah dan tangan dingin Wakasek Kesiswaan SMADA, Jefry Gunawan.
“Ya, Pak Jefry Gunawan ini sangat luar biasa. Dengan acara sederhana, namun gaungnya bisa sukses dan meluas di Situbondo. Kiprah Pak Jefry perlu saya apresiasi,” ulas Gatot.
Sementara itu Jefry Gunawan menegaskan, rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi ke-48 tersebut dimulai dengan berbagai macam lomba menarik tingkat SMP. Seperti lomba melukis, news anchor, e-sport (Free Fire), lomba monolog, fotografi, Bola Volly, Atletik, serta Olimpiade Matematika, IPA dan IPS.
“Sedangkan kegiatan puncak HUT ke-48 ini digelar Jumat (14/2) dengan acara jalan sehat, pembagian door prize dan pertunjukan atraksi kemampuan siswa-siswi SMADA. Ini menunjukkan semangat luar biasa untuk merayakan hari spesial sekolah,” terang Jefry.
Di sisi lain, Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdindik) Wilayah Bondowoso-Situbondo, Drs. Slamet Riyadi, M.Pd mengatakan, di usia ke-48 tahun, SMAN 2 Situbondo diharapkan terus meningkatkan prestasi. Pasalnya, sekolah favorit di Kota Santri Pancasila Situbondo tersebut merupakan satu-satunya lembaga pendidikan menengah yang menjadi tumpuan masyarakat Situbondo.
“Yang jelas, selama ini keberadaan SMADA Situbondo dalam prestasi di luar sangat luar biasa. Di tahun 2025 ini harapan saya lebih di tingkatkan lagi prestasi-prestasi dari tahun kemarin. Sehingga, di usia ke-48 tahun, dan ke depan SMADA bisa terus berbenah atau memperbaiki diri untuk meningkatkan kualitas pendidikan di kabupaten situbondo,” pungkas mantan Kepala SMAN 1 Pesanggaran, Banyuwangi itu.
Terpisah, Bupati Situbondo terpilih, Mas Rio ikut memberikan ucapan selamat pada puncak hari jadi SMADA ke 48. Dalam pandangan Mas Rio, SMADA menjadi sekolah kebanggaan masyarakat Situbondo. Selain itu, SMADA PRIMA dikenal sebagai sekolah berprestasi dibidang ekstrakurikuler, dibanding sekolah yang lain.
“Semoga kedepan SMADA bisa terus bersinergi dan terus bisa membangun SDM yang handal serta tidak hanya unggul dibidang teknokrasi tetapi juga menjadi sekolah calon pemimpin dimasa mendatang. “Umur kekuasaan itu 5-10 tahun. Untuk itu kita harus mempersiapkan calon pemimpin, diberbagai level. Mudah mudahan lahir calon pemimpin nasional dari SMADA. Semoga SMADA juga mampu menciptakan generasi emas,” ucap Mas Rio. [awi.gat]