Tim Operator Informasi Teknologi (IT) Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang saat memantau pergerakan layanan pada masyarakat di layar monitor, di Kantor Direksi Perumda Tirta Kanjuruhan, Desa Kebonagung, Kec Pakisaji, kabupaten setempat. foto: cahyono/Bhirawa.
Kab Malang, Bhirawa.
Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Kanjurhan Kabupaten Malang terus melakukan inovasi terkait dengan pelayanan air bersih kepada masyarakat kabupaten setempat. Sehingga inovasi itu yakni Program Collector Agen Kanjuruhan Pay (Cak Pay), yang merupakan bagian dari layanan Digital Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Malang. Sehingga program tersebut sebagai langkah penting dalam meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, yaitu transformasi sistem pembayaran tagihan air menjadi 100 persen non-tunai.
Inisiatif ini, kata Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang Syamsul Hadi, Sening (14/7), kepada Bhirawa, merupakan bagian dari komitmen untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih efisien, transparan, dan berbasis digital.
Meskipun saat ini telah tersedia kanal-kanal pembayaran digital seperti virtual account, Payment Point Online Bank (PPOB), ATM, dan e-wallet, namun budaya pembayaran secara tunai masih sangat kuat di kalangan pelanggan. Dan masih sebesar 50 persen pelanggan masih membayar langsung ke loket atau menunggu kolektor datang ke rumah.
Sistem ini sayangnya, masih dia katakan, masih menimbulkan berbagai tantangan seperti biaya operasional tinggi, risiko pengelolaan uang tunai, hingga keterlambatan pelaporan. Transformasi ini belum dilaksanakan secara penuh, tetapi mulai disiapkan dari sekarang. Salah satu kuncinya adalah membentuk jaringan pembayaran non tunai berbasis komunitas yang disebut Cak Pay, yakni mitra resmi yang nantinya akan membantu pelanggan membayar tagihan menggunakan aplikasi Griya Bayar, menerima fee resmi dari perusahaan, bertugas sebagai penghubung antara pelanggan dan sistem pembayaran melalui online, yang mana untuk mengajak masyarakat umum dan kolektor lama untuk ikut serta dalam program ini.
“Anda dapat mendaftarkan diri menjadi calon Cak Pay melalui Kantor Unit Pelayanan Perumda Tirta Kanjuruhan terdekat. Sehingga transformasi ini bukan hanya soal digitalisasi, namun ini tentang memberdayakan masyarakat lokal dan mempercepat pelayanan,” ujar Syamsul.
Dia juga menyampaikan, Program Cak Pay ini akan menjadi ujung tombak pelayanan yang lebih bersih dan modern, Untuk itu, masyarakat segera segera mendaftarkan diri ke Kantor Unit Pelayanan Perumda Tirta Kanjuruhan terdekat. Dan untuk mendaftar di Cak Pay, masyarakat harus menunjukkan KTP, nomor HP aktif, dan siap mengikuti pelatihan.
“Kami menantikan partisipasi anda untuk menjadi bagian dari perubahan besar pada pelayanan air bersih di Kabupaten Malang. Inovasi yang kita miliki ini untuk memudahkan pelayanan pada masyarakat Kabupaten Malang terkait kebutuhan air bersih,” tandasnya. (cyn.hel).