Ketua KWI, Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC, dan Ketua PGI, Pendeta Jacklevyn Frits Manuputty, menghadiri Perayaan Natal 2024 di Kompleks Parlemen (MPR/DPR/DPD RI), Jakarta, Kamis (23/1/2025).
Jakarta, Bhirawa.
Ketua Presidium Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC dan Ketua Umum Persatuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) Pendeta Jacklevyn Frits Manuputty menghadiri perayaan Natal Bersama di Lingkungan Parlemen (MPR/DPR/DPD RI), Senayan, Jakarta, Kamis (23/11/2025) sore.
Ketua Panitia Natal 2024, Martin Daniel Tumbelaka mengatakan Perayaan ini mengangkat tema “Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem” (Lukas 2:15). Hal ini sesuai dengan tema Natal nasional yang ditetapkan oleh Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) dan Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI).
Martin berharap pesan Natal kali ini menjadi momentum bagi seluruh golongan untuk bersama-sama dan bersatu dengan penuh sukacita merayakan Natal dan Tahun Baru 2025 serta memperkuat persatuan.
Lebih lanjut, Martin menyebutkan undangan yang hadir lebih dari 1.200 orang. Sejumlah pimpinan dan anggota MPR/DPR/DPD RI hadir dalam perayaan Natal dan Tahun Baru ini antara lain Ketua MPR Ahmad Muzani, Wakil Ketua MPR Rusdi Kirana, Ketua DPD RI Sultan B Najamudin, Wakil Ketua DPD RI Yorrys Raweyai, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dan sejumlah anggota DPR, MPR dan DPD RI.
Ketua Presidium KWI Mgr. Antonius Subianto Bunjamin berharap tema Natal yang diangkat ini dapat mendorong setiap pribadi dan institusi menjadi Betlemen baru yang membawa terang dan damai sejahtera.
“Kami melihat undangan yang hadir antusiasme. Kami juga berharap ada antusiasme pembaruan diri,” ujar Mgr Antonius yang juga Uskup Keuskupan Bandung ini.
Pada kesempatan itu, Ketua PGI Pendeta Jacklevyn Frits juga menanggapi tema Natal “Marilah Kita Pergi ke Betlehem”.
“Betlehem bukan sekadar tempat, tetapi simbol dari cinta kasih Allah, cinta yang memberi diri, cinta yang merekonsiliasi dan cinta yang mendamaikan,” ujar Pendeta Jacklevyn.
Sebelumnya, Ketua Panitia Natal 2024, Martin Daniel Tumbelaka menjelaskan perayaan Natal ini bertujuan untuk mempererat tali kasih, memperkokoh persatuan serta mendorong Indonesia menuju kemakmuran dan kedamaian.
Dia menekankan bahwa semangat Natal menginspirasi pembaruan hidup, sebagaimana perjumpaan para gembala dengan Sang Juru Selamat yang mengubah hidup mereka.
“Kita juga dipanggil untuk memperbaharui hidup kita, untuk bersama-sama memajukan Indonesia dengan penuh kasih, pengharapan, dan iman,” ujar Martin dalam konferensi pers yang berlangsung di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/1/2025).
Sebagai subtema, Martin menyebutkan bahwa perayaan Natal tahun ini menekankan pentingnya langkah bersama untuk menciptakan Indonesia yang aman, damai, dan sejahtera. Dalam konteks ini, ia mengajak seluruh elemen bangsa untuk mempererat persaudaraan demi mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045 dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila.
“Sebagai warga negara, kita harus mendukung program pemerintah, namun tetap kritis dan berperan aktif dalam menjalankan fungsi legislatif, anggaran, dan pengawasan,” tambah Martin.(Ira hel)