Sabet Juara 1 Kejurda Gantolle Jatim, Optimis Raih Medali Emas Dengan Disiplin Berlatih
Oleh:
Sawawi, Kabupaten Situbondo
SMKN 1 Situbondo, ternyata diam diam memiliki siswa sekaligus atlet cabang olahraga (Cabor) Gantolle yang cukup bergengsi di Kota Santri. Bahkan siswa tersebut pernah membawa pulang penghargaan satu medali emas dan perak serta dua medali perunggu dalam cabang olahraga Gantolle tingkat Kejurda Provinsi Jatim, pada akhir tahun 2024 lalu.
Prestasi ini layak diapresiasi karena mampu membawa harum nama Situbondo dilevel regional Jatim.
Pagi Kamis kemarin (15/5), Bhirawa berkesempatan berkunjung ke sekolah kejuruan yang terletak dibawah gunung Desa Kotakan tersebut. Sesampainya di sekolah, disambut ramah oleh security dan dipersilahkan menunggu di ruang resepsionis yang asri.
“Silahkan tunggu dulu disini pak. Kami akan menghadap Kepala SMKN 1 Situbondo,” pinta dia.
Tanpa menunggu lama, langsung ditemui Mukty Asnan, Kepala SMKN 1 Situbondo bersama pembimbing Cabor Gantolle, Vingga Dayska. Saat itu keduanya menyampaikan, siswa terbaiknya berhasil membawa pulang penghargaan pada event Kejurda Gantolle Provinsi Jatim akhir tahun 2024.
“Kami kini terus memberikan motivasi kepada mereka untuk mencatat prestasi, termasuk jelang event Porprov Jatim 2025,” aku Mukty Asnan.
Pria asli Bondowoso itu mengakui, dirinya juga patut berterimakasih kepada Ketua FASI Situbondo, Hadi Prianto serta
Pembina Gantolle, Drs. Samsuri yang juga menjabat Kepala BKPSDM Kabupaten Situbondo atas saran dan bantuan serta atensi pembinaan kepada siswa SMKN 1 Situbondo.
“Termasuk kepada Ibu Vingga Dayska, Ketua Cabor Gantolle Situbondo, kami sangat mengapresiasi. Kebetulan juga menjadi pendidik di sini (SMKN 1 Situbondo),” ulas Mukty Asnan.
Untuk atlit Cabor Gantolle yang ada di SMKN 1 Situbondo, sebut Mukty, diantaranya, Dava Rama Suwarso (XII TKRO); Ahmad Junaidi (XI TITL); Julius Sebri Oktaviano (X TO 1); Ahmad Addly Syaputra Yama (X TITL); Wahyu Nurindi Tesha Koda Marsanda (X DPIB). “Tiga diantaranya berhasil mengukir prestasi di event Kejurda Gantolle Provinsi Jatim. Ini patut kami banggakan,” ulas Mukty Asnan.
Sementara itu Vingga Dayska, pembimbing Cabor Gantolle SMKN 1 Situbondo, mengaku sangat optimis atlet binaan dirinya bisa meraih medali emas pada ajang Porprov Jatim 2025.
“Ya tiap daerah dipatok hanya boleh mengirimkan enam atlit pada ajang Porprov Jatim 2025. Empat atlit pria dan sisanya dua atlit Gantolle wanita. Kami sudah siap untuk bertanding,” terang Vingga Dayska.
Vingga menceritakan, awal mula dirinya kesulitan mencari atlit Gantolle di wilayah Situbondo. Selain penuh tantangan, Cabor Gantolle memerlukan sarana dengan biaya yang tidak kecil.
“Kami awalnya harus datang ke tempat lembaga-lembaga pendidikan dan kerumah-rumah calon atlit. Namun karena tidak didukung oleh orang tua, akhirnya kami kesulitan mendapatkan. Namun kami terus berupaya keras mencari atlit,” tandas Vingga.
Singkat cerita, tutur Vingga, sebagai seorang pendidik di SMKN 1 Situbondo, ia mencoba mencari calon atlit Gantolle ke lembaga pendidikan. Perlahan namun pasti, akhirnya menemukan sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.
“Kami setiap Sabtu hingga Minggu harus datang ke lapangan terbang Notohadinegoro Jember, bersama siswa untuk berlatih Cabor ini. Karena Situbondo belum memiliki sarana sekaligus belum punya layangan yang harganya cukup mahal. Namun kerja keras tersebut akhirnya berbuah manis,” ulas Vingga.
Wanita bersahaja itu mengakui, untuk bisa mencetak atlet Gantolle yang tangguh diperlukan kedisiplinan dalam berlatih. Untuk itu, Cabor Gantolle yang berada di bawah Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Cabang Situbondo berharap bisa membawa pulang medali emas pada ajang Porprov Jatim 2025.
“Ya, Gantolle Situbondo ini sudah berjalan tiga tahun. Dua tahun diantaranya saya harus pulang pergi ke Jember, bersama Gantolle Provinsi untuk berlatih di lapangan terbang Notohadinegoro Jember. Meski banyak kendala yang dihadapi salah satunya transportasi, kami pantang mundur untuk terus giat berlatih,” tegas Vingga.
Saat ini Vingga merasa bangga karena sarana transportasi sudah difasilitasi oleh Bagian Umum Pemkab Situbondo.
“Atlet Gantolle Situbondo ini jumlahnya tertinggi se-Provinsi Jatim dengan 8 atlet. Saat ini kami terus persiapan dengan melatih fisik seperti lari dan fitnes setiap hari. Karena olahraga ini tidak gampang dan butuh kekuatan fisik yang tangguh dibagian tangan atlit,” sambung Vingga
Untuk itu Vingga berharap Cabor Gantolle Situbondo bisa membawa pulang medali emas di semua katagori yang dilombakan dalam ajang Porprov Jatim 2025.
“Keempat katagori tersebut yakni lomba ketepatan mendarat, sambar pisah, lintas alam dan katagori durasi. Semoga kami bisa membawa Situbondo naik kelas dan bisa membawa pulang medali emas, di semua Cabor yang dipertandingkan,” pungkas Vingga. [awi.gat]


