Kejati Jatim, Bhirawa
Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kajati Jatim), Mia Amiati, menekankan pada jajarannya mengenai pentingnya menjaga moralitas dan integritas dalam pelaksanaan tugas Kejaksaan dan kehidupan sehari-hari. Pesan inu disampaikan Mia saat menjadi inspektur upacara di Kejati Jatim, Senin (30/12).
“Setiap individu harus memiliki nurani yang baik dalam dirinya, khususnya terkait kapan mengambil sikap dan sikap apa yang tepat untuk diambil,” kata Kajati Mia Amiati.
Mia mengingatkan kepada seluruh jajaran Kejati Jatim untuk memiliki sense of crisis. Serta harus mempunyai kepekaan sosial yang tinggi, terutama dalam menentukan sikap yang tepat di setiap situasi.
Tak sampai disitu, pihaknya juga mengimbau jajaran Kejati Jatim untuk menjunjung tinggi prinsip etika dan moral. Terkhusunya mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kejujuran dan tanggung jawab.
“Hindarkan diri dari segala perbuatan menyimpang dan tercela, baik dalam pelaksanaan tugas maupun kehidupan sehari-hari,” tegasnya.
Mia berpesan tentang pentingnya pejabat struktural di berbagai tingkatan untuk menjadi teladan bagi bawahannya. Sehingga pejabat harus melaksanakan fungsi pengawasan melekat (waskat) secara efektif, menjaga martabat dan harga diri profesi, serta marwah institusi.
Pihaknya juga mengingatkan setiap insan Kejaksaan adalah cerminan wajah Kejaksaan di masyarakat. Oeh karena itu, seluruh jajaran diharapkan terus menjaga semangat kerja, memberikan kontribusi terbaik, dan menjunjung tinggi rasa kemanusiaan dalam setiap langkah yang diambil.
“Fokuslah pada apa yang bisa kita kerjakan dengan memberikan yang terbaik pada setiap kesempatan. Mari kita bangun pencapaian positif lainnya sebagai sumbangsih institusi kita bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” pungkasnya. [bed.gat]
