Situbondo, Bhirawa
Sebagai bagian upaya untuk menjaga sistem imunitas dan meningkatkan daya tahan tubuh di musim pancaroba, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Situbondo, Kantor Wilayah Jawa Timur melakukan pembagian vitamin dan masker kepada seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), di Rutan setempat, Kamis (15/8).
Pembagian vitamin kepada Warga Binaan Pemasyarakatan tersebut merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh tim medis Rutan Situbondo. Selain melakukan pembagian vitamin kepada petugas, pembagian masker dan vitamin juga dibagikan kepada semua Warga Binaan Pemasyarakatan yang menghuni Rutan Kelas IIB Situbondo.
Kepala Rutan Kelas IIB Situbondo, Rudi Kristiawan mengatakan, kesehatan Warga Binaan Pemasyarakatan menjadi prioritas utama jajarannya dalam menerima pelayanan. Untuk itu, aku Rudi, Rutan Situbondo selalu memantau kondisi kesehatan fisik maupun mental WBP. “Pembagian vitamin dan masker ini memang rutin kami lakukan kepada WBP penghuni Rutan Kelas IIB Situbondo,” ungkap pria asli Blora Jateng itu.
Diharapkan oleh Rudi, dengan dilakukan pembagian masker dan vitamin tersebut daya tahan tubuh WBP penghuni Rutan Kelas IIB Situbondo semakin bertambah efektif. “Selain itu, kegiatan ini untuk meningkatkan proteksi diri terhadap serangan virus maupun penyakit para WBP penghuni Rutan Kelas IIB Situbondo,” tutur Rudi.
Kegiatan tersebut, aku Rudi, langsung dilaporkan Kepala Rutan Situbondo dan mendapatkan dukungan dari Kakanwil Kemenkumham Jatim, Heni Yuwono, kemarin. Kata Rudi, Kakanwil Heni memberikan apresiasi khusus atas kepedulian serta kepekaan Rutan Situbondo, yang tanpa henti memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada WBP penghuni Rutan Kelas IIB Situbondo.
“Untuk itu Kepala UPT di seluruh Jawa Timur diminta untuk terus mengingatkan kepada WBP agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku di Rutan atau Lapas. Selain itu saya juga meminta untuk meningkatkan imunitas tubuh melalui olahraga atau senam setiap sepekan sekali. Jangan lupa juga berikan vitamin kepada semua WBP agar mereka terhindar dari penyakit,” tutur Rudi Kristawan menirukan Heni Yuwono. (awi.ca)
