26 C
Sidoarjo
Friday, November 22, 2024
spot_img

Jaga Keamanan TPS, Anggota Linmas Sidoarjo Diminta Netral

Sidoarjo, Bhirawa.
Para anggota Linmas yang ada di 19 desa di wilayah Kecamatan Krembung, saat menjaga TPS pada Pilkada Sidoarjo 27 November 2024 nanti, diminta tetap menjaga netralitasnya.

Kasi Binmas Polsek Krembung, Iptu Nugroho Wijayanto SH, saat membina anggota Linmas untuk persiapan Pilkada Sidoarjo 2024, menyerukan apabila sampai ada anggota Linmas yang tidak netral , maka akan menjadi perbincangan sehingga menjadi viral di media sosial.

“Jangan sampai bisiki warga untuk nyoblos pasangan tertentu, jangan beri kode-kode kepada warga, tetap jaga netralitas, nanti ada masalah, tetap jalankan tugas sebagai Linmas saja,” pesan Iptu Nugroho, Selasa (9/7) kemarin, di kantor Kecamatan Krembung, yang ikut dalam pembinaan dan pemberdayaan Linmas menjelang Pilkada Sidoarjo, yang digelar oleh Satpol PP Sidoarjo.

Camat Krembung, Hary Nopsijadi SH MH, juga titip pesan para anggota Linmas di Kecamatan Krembung, supaya bisa meredam keamanan dan ketertiban di sekitar tempat tinggal mereka.

Justru para anggota Linmas jangan sampai ikut malah membuat keamanan dan ketertiban malah menjadi tambah ramai.

Wakil Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo, Haris SPi MSi, mengatakan anggota Linmas di Kabupaten Sidoarjo menjadi garda terdepan di tengah masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

Pada saat Pilkada Sidoarjo 2024 nanti, mereka harus bisa berkoordinasi dengan sejumlah pihak. Misalnya KPUD, Bawaslu, TNI/Polri. Ini penting, untuk menciptakan kondisi Pilkada Sidoarjo yang aman dan lancar. “Anggota Linmas harus bisa membantu, agar di desanya saat Pilkada, aman, tidak semrawut dan menjadi lancar,” kata Haris.

Berita Terkait :  Kemarau, Polsek Klabang Bondowoso Berikan Bantuan Air Bersih pada Warga Desa Leprak

Ia mendoakan para anggota Linmas di Kabupaten Sidoarjo dalam menjalankan tugas, tetap sehat. Sebab menurutnya itu tugas mulia. Karena Tidak semua orang bersedia mengabdi menjadi anggota Linmas.

Kesejahteraan Linmas di Kabupaten Sidoarjo, menurutnya maka perlu dipikirkan. Kalau daerah lain bisa, kenapa Kabupaten Sidoarjo tidak bisa. Haris memberi contoh seperti di Yogjakarta, Banjarbaru Kalimantan dan Makasar.

“Masalah seragam Linmas terbaru saja. Di Sidoarjo masih tidak kompak. Ada yang memakai, ada yang belum. Ini masalah sistim saja. Bupati Sidoarjo kedepan harus memikirkan nasib anggota Linmas,” komentarnya.

Kabid Linmas Satpol PP Sidoarjo, Heri Purwanto ST, mengatakan ingin memberi bekal kemampuan kepada anggota Linmas di Kabupaten Sidoarjo, supaya tidak hanya sekedar teori saja, tetapi juga prakteknya. Misalnya dalam penanganan bencana. Karena itu juga menjadi Tugas lain dari anggota Linmas. “Untuk praktek kami selama ini masih terbatas pada anggaran,” kata Heri. [kus.wwn]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img