Surabaya, Bhirawa
Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) membuat inovasi berbasis Internet of Things (IoT) untuk mendukung produktivitas ayam petelur. Karya tugas akhirnya tersebut bertajuk: Sistem Pendingin dan Penerangan Berbasis IoT dengan Pengendalian Histeresis untuk Meningkatkan Produktivitas Peternakan Ayam Petelur, inovasi mucul saat mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Mojokerto, Sabtu (23/8).
Mahasiswa Teknik Informatika Untag Surabaya, Wahyu Enggar Jati, mengatakan suhu menjadi faktor paling berpengaruh dalam produktivitas ayam petelur. “Zona termonetral ayam petelur berada pada suhu 25,9-29,9°C. saat suhu melebihi, ayam mengalami stres termal yang signifikan, menimbulkan penurunan kualitas jumlah telur yang dihasilkan, berdampak langsung pada pendapatan peternak, terutama mereka yang sepenuhnya bergantung pada hasil peternakan,” katanya.
Lanjut Wahyu menjelaskan kelembapan udara menjadi faktor krusial, karena kelembapan yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat memperparah stres termal dan meningkatkan risiko gangguan fisiologis pada ayam. “Menjaga keseimbangan suhu dan kelembapan di kandang jadi keutaman untuk mendukung kesejahteraan ayam petelur, dari situ melalui teknologi IoT memungkinkan pemantauan suhu dan kelembapan secara real-time, memberikan kemudahan bagi peternak memantau kondisi kandang kapan saja serta dimana saja” ujar Wahyu.
Menggunakan mikrokontroler ESP32 sebagai pusat kendali, tambah Wahyu, sistem mengenakan beberapa sensor untuk memantau parameter lingkungan secara real-time, yaitu sensor DHT22 untuk suhu dan kelembapan, sensor TSL2561 untuk intensitas cahaya, sensor MQ-135 untuk deteksi gas amonia, serta sensor ultrasonik HC-SR04 untuk mengukur ketinggian air pada tangki air.
“Metode otomatis berbasis lux sangat efektif digunakan pada musim hujan, saat kandang ditutup rapat dengan terpal untuk menjaga suhu dan kelembapan tetap stabil, dan metode manual berbasis waktu digunakan saat musim kemarau, saat terpal pelindung dibuka sebagian besar atau bahkan seluruhnya untuk meningkatkan sirkulasi udara,” imbuhnya. [ren.wwn]


