Ribuan benih ikan dilepas di kali Dusun Delik, Desa Pojokrejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang oleh pemuda dan warga desa setempat dalam aksi resik kali memperingati Hari Sungai Nasional, Minggu (27/07). foto: arif yulianto/bhirawa.
Jombang, Bhirawa.
Ribuan benih ikan dilepas oleh warga Desa Pojokrejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang di kali Dusun Delik Desa Pojokrejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang Minggu (27/06). Pelepasan benih ikan ini bertujuan untuk mengembalikan ekosistem alam.
Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh pemuda dan warga Pojokrejo yang tergabung dalam komunitas ‘Ngopi Bareng’ memperingati Hari Sungai Nasional yang jatuh pada tanggal 27 Juli.
Selain melepas benih ikan ke sungai, mereka juga melaksanakan kerja bhakti untuk membersihkan lingkungan sungai atau ‘resik-resik kali’, mulai dari bantaran sungai hingga membersihkan sampah-sampah yang terapung di sungai.
Sebelum melakukan aksi ‘resik-resik kali’, mereka berdoa dan makan tumpeng bersama. Doa dipanjatkan agar dalam kegiatan ini, seluruhnya diberikan keselamatan.
Aksi dilakukan secara swadaya oleh para pemuda dan warga Pojokrejo. Tujuannya, agar sungai menjadi bersih.
Kegiatan juga dimotori langsung oleh Kepala Desa (Kades) Pojokrejo, H. Nursan.
“Hari ini kita memperingati Hari Sungai, anak-anak punya inisiatif bersih-bersih sungai, agar kehidupan yang ada di sungai ini bisa ‘langgeng’,” kata Kades Nursan.
“Ada sebar benih ikan, mungkin ada 2 ribu ikan disebarkan di sungai ini. Semoga anak-anak ‘Ngopi Bareng’ ini selalu diberi kesehatan dan rezeki yang barokah,” tutur Nursan.
Sementara itu, salah satu pegiat sungai, Ari Hakim menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk mengajak seluruh warga, terutama warga Pojokrejo agar peduli sungai.
“Agar merawat sungai, dan sungai bebas dari sampah,” tutur dia.
” Harapannya sungai menjadi bersih dan lestari,” pungkas Ari Hakim.(rif.hel).


