Dindik Lakukan Monitoring Bersama BPMP
Kota Madiun, Bhirawa
Asesmen Nasional 2024 tengah berlangsung. Kegiatan untuk mengukur keberhasilan dan kemampuan sekolah ini lancar di Kota Madiun. Hal itu dipastikan dari hasil monitoring petugas Dinas Pendidikan bersama Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) perwakilan Provinsi Jawa Timur, Kamis (31/10). Dari enam sekolah yang disidak, kesemuanya berjalan lancar.
“Ini sebagai bentuk tindak lanjut Kurikulum Merdeka untuk mengukur keberhasilan dan kemampuan sekolah dalam proses pembelajaran. Alhamdulillah, hari pertama ini berjalan lancar,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun, Dr Lismawati.
Enam sekolah yang disidak yakni, SDN 01 Kartoharjo, SDN 05 Madiun Lor, SDN Ngegong, SDN Patihan, dan SD Advent Imanuel, dan SDK Bernadus. Namun, pelaksanaan Asesmen Nasional berlangsung di semua sekolah tingkat dasar dan menengah pertama. Asesmen nasional yang berlangsung dua hari ini terbagi dalam dua sasaran. Yakni, peserta didik dan guru. Materi untuk peserta didik meliputi Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yakni literasi, numerasi, dan survei karakter. Sementara untuk guru meliputi survei lingkungan belajar.
“Hasil laporannya berupa rapor pendidikan ke setiap satuan pendidikan pada akhir tahun nanti. Sehingga di tahun berikutnya sudah bisa melihat kondisi sekolah masing-masing,” ujarnya.
Tidak semua peserta didik mengikuti Asesmen Nasional. Hanya diambil sampling sebanyak 35 siswa persekolah. Jika peserta didik kurang dari jumlah tersebut, maka kesemuanya mengikuti asesmen. Kegiatan asesmen ini berlangsung secara online.
Lismawati juga menyampaikan terima kasih kepada Dinas Kominfo atas akses internet yang diberikan ke sekolah. Seperti diketahui, ada WiFi Madiun Kota Pintar untuk akses internet di instansi pendidikan. ”Alhamdulillah lancar untuk akses internet juga lancar ini juga berkat layanan internet dari Kominfo,”ungkapnya. [dar.fen]