Bojonegoro, Bhirawa
Cabang olahraga (cabor) gulat untuk pertama kalinya resmi dipertandingkan di Kabupaten Bojonegoro. Momen bersejarah ini berlangsung dalam gelaran Kejuaraan Kecamatan (Kejurcam) Gulat Dander 2025, yang dihelat di aula SMKN Dander, Kemarin (27/9).
Sebanyak 45 atlet dari berbagai sekolah di Bojonegoro ambil bagian. Mereka terdiri dari 39 atlet putra yang turun pada tiga kelas, yaitu +55 kg, +66 kg, dan +86 kg, serta 6 atlet putri di kelas +55 kg.
Ketua Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Bojonegoro, Agus Wijaya, menyatakan bahwa ajang ini merupakan langkah awal yang penting dalam membangun fondasi olahraga gulat di daerah. “Ini tonggak sejarah untuk gulat Bojonegoro. Kami mulai dari level kecamatan untuk mencetak bibit unggul. Antusiasme peserta sangat luar biasa,” ujarnya, kemarin (30/9).
Perolehan Medali Kejurcam Dander 2025. Di kategori +55 kg putri, medali emas diraih oleh Chelsa Elvira Adelia dari SMKN Dander. Disusul oleh Liling Putri Pramono (perak), Zhida Hibatul Rizkiyah (perunggu), dan Dina Agustina di posisi keempat.
Untuk kelas +55 kg putra, M. Zakaria Ashar dari SMP Plus Izzatul Ummah tampil sebagai juara pertama. Posisi kedua hingga keempat masing-masing ditempati M. Brian Al Ghafani, Ramadhani Saputra, dan Ziad Ahmad Fajri.
Di kelas +66 kg putra, emas diraih M. Hisbullah Akbar (SMP Plus Izzatul Ummah), diikuti Fairus Inda Zanzabil, Johan Setio Budi, dan Alfarel Sinatria Adi B.
Sementara di kelas +86 kg putra, M. Silmi Kaffah dari SMP Plus Izzatul Ummah menempati podium tertinggi. Posisi berikutnya diraih oleh Arjuna Pratama, Naufal Raihan, dan A. Rizki Fauzi.
PGSI Bojonegoro saat ini telah memiliki dua lokasi pembinaan utama (basecamp), yaitu di SMP Plus Izzatul Ummah dan SMKN Dander. Gulat Bojonegoro juga didukung oleh empat pelatih berpengalaman, yang telah menorehkan prestasi di ajang PON dan Porprov Jawa Timur.
“Kami yakin, dengan dukungan pelatih dan semangat para atlet muda, gulat Bojonegoro bisa bersaing di tingkat provinsi bahkan nasional. Kesempatan terbuka lebar bagi siapa pun yang ingin bergabung,” tambah Agus.
PGSI Bojonegoro menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kelancaran kejuaraan, termasuk KONI Bojonegoro, KOK Kecamatan Dander, dan SMKN Dander selaku tuan rumah.
“Terima kasih atas dukungan semua pihak hingga Kejurcam ini bisa berjalan sukses. Kami mohon maaf jika ada kekurangan. Semoga ke depan gulat Bojonegoro bisa meraih prestasi yang membanggakan,” pungkasnya. [bas.wwn]


