Kab Probolinggo, Bhirawa.
Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK Unej) bekerja sama dengan RSUD Waluyo Jati dan Smile Train memberikan sosialisasi dan menggelar Bakti Sosial (Baksos) untuk pasien dengan kelainan bibir sumbing, Sabtu hingga Minggu (1-2/2).
Direktur RSUD Waluyo Jati, dr Yessi Rahmawati mengatakan, Baksos ini merupakan bentuk nyata kepedulian tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan koreksi bibir sumbing.
”Kondisi bibir sumbing tidak hanya berdampak pada estetika, tetapi juga pada kesehatan fisik dan mental anak-anak di masa depan. Oleh karena itu, kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Diharapkan kegiatan ini tidak hanya menjadi acara seremonial, tetapi juga dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Baksos berlangsung di ruang pertemuan lantai 2 RSUD Waluyo Jati ini dihadiri Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo, dr Hariawan Dwi Tamtomo, Direktur RSUD Waluyo Jati, dr Yessi Rahmawati dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Jember, dr Ulfa Elfiah MKes SpBP-RE Subsp LBL (K).
Sementara itu, Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo, dr Hariawan Dwi Tamtomo mengungkapkan, pentingnya kolaborasi antara Dinas Kesehatan, RS dan Fakultas Kedokteran Universitas Jember dalam meningkatkan pelayanan kesehatan. Kerja sama ini harus terus diperkuat untuk memberikan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan bagi masyarakat.
”Baksos ini menjadi langkah konkret dalam peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Probolinggo. Selain itu, mempererat sinergi antara akademisi, tenaga medis dan pemerintah daerah dalam memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan perhatian khusus dalam hal kesehatan,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Universitas Jember, Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo serta RSUD Waluyo Jati. Penandatanganan ini menandai implementasi lebih lanjut dari kesepakatan yang terjalin antara pihak terkait dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Kegiatan ini diakhiri dengan pelaksanaan operasi kepada delapan pasien bibir sumbing dan celah langit – langit yang dilakukan dr Ulfa Elfiah beserta tim medis di ruang Instalasi Bedah Sentral yang berlangsung hingga pukul 01.00 dini hari dengan tujuan memberikan hasil yang optimal bagi pasien.
dr Ulfa Elfiah berharap, kerja sama dengan Kabupaten Probolinggo dan RSUD Waluyo Jati bisa berkelanjutan dalam berbagai bidang, terutama pendidikan kesehatan dan penelitian. ”Kami tidak hanya fokus pada bakti sosial, tetapi juga pada peningkatan kualitas pendidikan serta pengembangan penelitian di bidang kesehatan,” tandasnya. [fir.fen]
