27 C
Sidoarjo
Friday, November 22, 2024
spot_img

Dosen Umsida Beri Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar Eksperimen Sains


Sidoarjo, Bhirawa
Tim Dosen Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) gelar sosialisasi dan pelatihan sains edukasi untuk anak usia dini. Program pengabdian masyarakat pembiayaan dari Diktilitbang PP Muhammadiyah ini menyasar 10 guru TK ABA 1 Gedangan. Harapannya, usai pelatihan ada variasi dalam pembelajaran untuk menarik ketertarikan siswa terhadap dunia sains.

Ketua Tim, Metatia Intan Mauliana menjelaskan dalam pelatihan ini para guru diajak untuk membuat simulasi eksperimen. Materinya mencakup pembuatan model pembelajaran, magnet, listrik, christal growth dan beberapa pengembangn bahan ajar melalui eksperimen sains.

“Upaya ini kami lakukam demi mendukung program pendidikan berkualitas yang merupakan salah satu fokus SDG’s (suistanable development goals). Apalagi pembelajaran sains melalui eksperimen itu sbnernya bagus untuk anak-anak usia dini, karena kita bisa melihat fenomenanya secara langsung sebab bermanfaat untuk membentuk pola pikir dan dapat menunjang perkembangan kognitif anak-anak kedepannya,” ujarnya, Kamis (11/7).

Meta sapaan akrabnya juga menambahkan pelatihan ini juga untuk mewujudkan pendidikan berkualitas. Salah satunya menyasar pada tenaga pendidik. Pasalnya, kemampuan literasi dan keterampilan sains yang dimiliki guru tidaklah sama karena berasal dari latar belakang bidang ilmu yang beragam. Permasalahan dialami para guru di TK ABA 1 Gedangan.

“Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan literasi dan ketrampilan pendidikan dalam membuat media sains eksperimen yang tepat dalam proses pembelajaran anak usia dini. Kegiatan dilakukan selama dua hari,” paparnya.

Berita Terkait :  Kenalkan Ubi Dalam Karung, Bagian Dari Gerakan Pangan yang Dilakukan UB

Ditambahkan anggota tim lain, Novia Ariyanti, kegiatan hari pertama diawali dengan sosialisasi pentingnya sains activity untuk usia dini dan pendampingan pembuatan e-modul sains eksperimen yang baik dan benar.

Sementara itu, kegiatan hari kedua diisi kegiatan lanjutan, di mana peserta diikutsertakan dalam kegiatan praktek langsung untuk membuat kegiatan aktivitas kreatif untuk siswa usia dini yang dapat dilakukan dirumah maupun di sekolah dengan di dampingi oleh guru maupun orang tua.

“Praktek langsung dalam perencanaan aktivitas sampai dengan contoh eksekusi ditunjukkan secara langsung dalam pelatihan ini agar memudahkan partisipan dalam memahami sistematika praktik secara nyata. Kegiatan ini sangat dinantikan peserta karena peserta dapat secara langsung melakukan pratek pembuatan sains eksperimen menggunakan alat-alat yang disediakan,” jabarnya.

Meta dan timnya berharap, pengabdian ini dapat memberikan motivasi dan tambahan ilmu serta informasi bagi peserta sehingga dapat mengembangkan kemampuan dan ketrampilannya dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran yang lebih menarik dan inovatif kedepannya. [ina.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img