Ketua KONI Surabaya Hoslih Abdullah dan beberapa pengurus hadir dan memberikan dukungan langsung ke para atlet Kota Surabaya pada lomba dayung yang digelar di Bendungan Lahor Karangkates, Kabupaten Malang, Jumat (20/6).
Surabaya, Bhirawa
Dukungan langsung yang diberikan Ketua Umum KONI Surabaya, Hoslih Abdullah, membuat semangat atlet dayung Surabaya untuk meraih prestasi semakin tinggi, hasilnya pada hari ini, Jumat (20/6) mereka berhasil meraih tiga emas, dua perak dan dua perunggu. Total medali yang sudah diraih 7 emas, 5 perak dan 7 perunggu.
Ketua KONI Surabaya, Hoslih Abdullah memberikan apresiasi karena para atlet dayung sudah mengeluarkan semua kemampuannya dan berhasil meraih prestasi yang cukup bagus.
Tambahan tiga emas itu diraih dinomor kano putri 500m, TBR putri 500m dan ergo meter rowing putra. “Alhamdulillah, hasilnya sesuai target dan semoga besok bisa meraih emas,” katanya saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Jumat (20/6).
Meski sudah meraih 7 emas, 5 perak dan 7 perunggu, namun ia berharap para atlet terus berjuang untuk menambah emas, sebab KONI Surabaya menarget delapan emas dan kalau bisa mempertahankan juara umum di cabang olahraga dayung.
Hoslih juga optimis para atlet dayung pada lomba terakhir, Sabtu (21/6) bisa kembali meraih emas sehingga memenuhi target. “Kalau bisa lebih dari delapan emas dan bisa mempertahankan juara umum,” tegasnya.
Sementara itu Wakil Ketua Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Surabaya Sugiyo, mengaku optimis pada hari terakhir lomba bisa merebut dua emas. Sebab masih ada lima nomor yang dilombakan, yakni kayak putra 200m, kayak putri 200m, kano putri 200m, kano putra 200m dan TBR mix 200m. “Harapan kami besok menambah dua emas dari kano putri 200m dan TBR mix,” katanya.
Saat disinggung terkait peluang mempertahankan juara umum, Sugiyo mengaku cukup berat, sebab saat ini atlet dayung Sidoarjo berhasil mengumpulkan 9 medali emas. “Kalau besok kita bisa menambah dua emas dan tidak ada tambahan emas dari Sidoarjo maka Surabaya dan Sidoarjo sama-sama meraih 9 emas,” katanya.
“Jika itu terjadi maka mengulang Porprov lalu, dan penetuan juara umum dilihat dari hasil perolehan medali perak dan perunggu. Saat itu kita unggul di medali perak sehingga Surabaya bisa meraih juara umum dayung,” tambahnya. wwn


