32 C
Sidoarjo
Friday, September 20, 2024
spot_img

Dianggap Memfitnah, PKB Jombang Laporkan Eks Sekjen DPP PKB Lukman Edy Ke Polisi

Pengurus PKB Jombang saat mendatangi Polres Jombang untuk melaporkan mantan Sekjen DPP PKB, Muhammad Lukman Edy pada, Rabu (7/8). Foto: arif yulianto/bhirawa.

Jombang, Bhirawa
Pengurus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jombang secara resmi melaporkan mantan Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Muhammad Lukman Edy ke polisi, dalam hal ini ke Polres Jombang, Rabu (07/08).

Menurut Ketua PKB Jombang, Hadi Atmaji, laporan tersebut dilayangkan buntut stetemen Muhammad Lukman Edi bahwa pengurus PKB dalam mengelola keuangan, tidak teratur, tidak transparan serta amburadul.

Hadi Atmaji mengatakan, statemen Muhammad Lukman Edi membuat pihaknya tersinggung.

“Bagi kami, itu berbahaya terhadap marwah PKB. Bisa jadi kan kalau itu diterima oleh orang-orang yang tidak paham tentang PKB, oh ternyata pengelolaan keuangan di PKB itu seperti itu,” ungkap Hadi Atmaji.

“Bagi kami, itu adalah fitnah yang tidak benar,” tandas Hadi Atmaji.

Oleh karenanya sambung Hadi Atmaji, selaku warga negara, pihaknya berhak untuk melaporkan Muhammad Lukman Edy ke Polres Jombang.

Masih menurut Hadi Atmaji, dalam hal ini, Muhammad Lukman Edy melakukan penyebaran fitnah di IT.

“Sumber-sumbernya cukup banyak. Baik media elektronik, audio, audio visual bahkan media cetak,” kata Hadi Atmaji merinci.

Kata Hadi Atmaji, saat itu Muhammad Lukman Edy diwawancarai wartawan di PBNU.

“Tempat yang membuat kami semakin tersinggung. Di tempat keramat kan,” imbuh dia.

Berita Terkait :  DPRD Situbondo di Lantik, Kursi Terbanyak Diraih PKB

Sementara itu, Wakapolres Jombang, Kompol Hari Kurniawan menjelaskan, pihaknya akan mempelajari terlebih dahulu berkas-berkas yang diserahkan oleh Pengurus PKB Jombang.

“Nanti kita laksanakan pendalaman,” ucap Kompol Hari Kurniawan. [rif.iib]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img