29 C
Sidoarjo
Thursday, October 10, 2024
spot_img

Delapan Korban Pasung Dirujuk ke Balai PRS PMKS Sidoarjo

Sidoarjo, Bhirawa
Dinas Sosial (Dinsos) Jatim melalui Bidang Rehabilitasi Sosial (Rehsos) melaksanakan rujukan lanjutan pada delapan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) korban pasung asal Kota Kediri, Kamis (10/10).

Setelah menerima perawatan atau rehabilitasi medis di Rumah Sakit Jiwa Radjiman Wediodiningrat (RSJRW) Lawang selama 15 hari, ke delapan korban pasung ini dirujuk ke Balai Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PRS PMKS) Sidoarjo milik Dinsos Jatim.

“Kami berkoordinasi dengan Balai PRS PMSK Sidoarjo untuk merujuk delapan korban pasung ini. Setelah mendapat rehabilitasi medis, saatnya mereka mendapatkan rehabilitasi sosial dengan asesmen dasar di Balai,” jelas Kepala Bidang Rehsos Dinsos Jatim Muchammad Arif Ardiansyah SSTP MSi.

“Lalu mereka juga akan mendapat rehabilitasi sosial lanjutan di Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Laras (UPT RSBL), sebelum dilakukan reunifikasi ke keluarga masing-masing di Kota Kediri,” lanjutnya.

Ke delapan korban pasung tersebut berasal dari berbagai kelurahan di Kota Kediri, di antaranya Kelurahan Bujel, Sukorame, Mojoroto, Ngadirejo, Banaran, Bandar Kidul, dan Bandar Lor.

Masing-masing ODGJ juga memiliki kondisi dan latar belakang yang berbeda-beda. Salah satunya adalah ODGJ berinisial A, yang merupakan warga Kelurahan Banaran. Ia diketahui mengidap gangguan jiwa dengan komorbiditas leukimia.

“Ada satu korban pasung yang memiliki penyakit penyerta leukemia dengan Hb rendah, dia mendapat perhatian khusus dalam pemulihan sakitnya, sekaligus rehabilitasi sosial dasar di Balai PSR PMKS Sidoarjo,” papar Arif.

Berita Terkait :  PKL Kota Madiun Sepakat Jaga Kebersihan dan Keindahan Kawasan Jalan Sentot Prawirodirjo

Upaya rujukan lanjutan ini merupakan usaha Dinsos Jatim dalam mewujudkan ‘Jatim Zero Pasung’, yang sudah dicanangkan sejak 2014. Berdasarkan data aplikasi e-Pasung milik Dinsos Jatim, korban pasung selama 10 tahun terakhir mencapai 256 orang yang tersebar di 32 kabupaten/kota di Jatim.[rac,kus.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img