25 C
Sidoarjo
Thursday, December 18, 2025
spot_img

Bupati HM Sanusi Pastikan Tak Intervensi Tim Penguji Calon Sekda Kabupaten Malang

Lima Calon Sekda Kabupaten Malang yang mengikuti tahapan seleksi.

Kab Malang, Bhirawa.
Lima orang kadindat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang dijadwalkan akan mengikuti Seleksi Terbuka (Selter), pada Sabtu (16/8) mendatang. Sedangkan lima orang kandidat tersesebut sudah mengikuti berbagai tahapan seleksi, sehingga ditahapan terakhir mereka wajib memberikan pemaparan misi visinya secara terbuka yang nantinya secara langsung ditayangkan di channel youtube Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang.

Sedangkan ada tiga orang sebagai Tim Panitia Seleksi (Pansel) dalam Selter Calon Sekda Kabupaten Malang, yakni Asep Kusdinar yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) III Malang, yang juga sebagai Ketua Tim Pansel, Dr Prihat Assih yang kini sebagai Rektor Universitas Merdeka (Unmer) Malang, dan Prof Dr Haryono yang saat ini sebagai Rektor Universitas Negeri Malang (UM).

“Kami sebagai Tim Pansel Calon Sekda Kabupaten Malang hanya menguji para calon terkait dengan kemampuan mereka dalam berbagai hal yang berkaitan dengan kepemimpinan. Sehingga Pansel tidak memiliki kewenangan untuk menunjuk siapa yang duduk di kursi jabatan Sekda, karena yang memiliki kewenangan adalah Bupati Malang HM Sanusi,” jelas Ketua Pansel Calon Sekda Kabupaten Malang Asep Kusdinar, Rabu (13/8), kepada wartawan.

Menurutnya, selama Selter Calon Sekda berlangsung, Bupati Malang tidak mengintervensi Tim Pansel. Selain itu juga Kepala BKPSDM Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah juga tidak intervensi, yang semua tahapan diserahlan sepenuhnya kepada Tim Pansel. Dan Bupati Malang menyerahkan sepenuhnya pada Tim Pansel untuk melakukan seleksi dengan hasil terbaik. Sehingga hasil penilaian yang kita ujikan kepada para Calon Sekda, nantinya hasilnya kita serahkan pada Bupati Malang.

Berita Terkait :  Ketum PBNU: Santri Mengabdikan Diri untuk Kejayaan Indonesia

“Tentunya dari hasil penilaian Tim Pansel, kami serahkan kepada Bupati Malang. Selanjutnya, kewenangan siapa yang nantinya ditunjuk sebagai Sekda Kabupaten Malang, sudah masuk kewenangan Bupati,” tegasnya.

Sementara itu, dari lima orang kandidat Sekda Kabupaten Malang, mereka masing-masing mempunyai sponsor agar bisa lolos untukduduk di kursi Sekda. Bahkan, sponsor mereka menggandeng yang tidak hanya pejabat ditingkat pusat, tapi juga kolongmerat. Sehingga untuk menjabat Sekda tidak cukup modal kepintaran saja, namun juga harus ada dukungan finansial dan punya pengaruh dilingkungan kolongmerat.

“Bukan rahasia umum lagi ketika pencalonan Sekda maupun jabatan ditingkat Kepala Dinas, disitu terjadi tawar menawar kepada sponsor, karena disitu ada kepentingan terselubung ketika mereka menjabat sebagai Sekda,” ujar salah satu Tokoh Masyarakat (Tomas) asal wilayah Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang Rahmad Sugito.

Perlu diketahui, lima orang peserta Calon Sekda Kabupaten Malang yakni Avicenna Medisica Saniputera, yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (DTPHP), Made Arya Wedanthara, yang kini menjabat Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Firmando Hasiholan Matondang, saat ini menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP), Eko Margianto, kini menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), dan Budiar Anwar, saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya (DPKPCK). (cyn.hel)

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru