Sidoarjo, Bhirawa
Pemkab Sidoarjo menetapkan dan mengukuhkan Bunda PAUD Kabupaten dan Pokja Bunda PAUD Kabupaten, karena
mengacu pada Perpres No. 60 Tahun 2013, tentang PAUD Holistik Integratif.
Dilakukan oleh Bupati Sidoarjo Subandi, Senin (25/8) kemarin, di pendopo delta wibawa. Pada waktu dan tempat yang sama, Sriatun Subandi juga melakukan pengukuhan Bunda PAUD se-Kecamatan Sidoarjo.
Bupati Subandi memberikan selamat juga menyampaikan pesan, bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memiliki tujuan mulia, untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan anak secara holistik. Mulai dari aspek fisik, kognitif, bahasa, sosial, emosional, dan moral.
“Karena melalui PAUD yang berkualitas, anak-anak kita akan tumbuh secara optimal dan siap menghadapi jenjang pendidikan selanjutnya,” komentarnya pada saat itu.
Menurut Subandi peran Bunda PAUD sangatlah strategis. Bunda PAUD harus bisa menjadi penggerak utama yang memberikan inspirasi, semangat, serta teladan bagi para pendidik dan orang tua.
Diharapkan Bunda PAUD di semua tingkatan, baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan, harus bisa mampu menghadirkan PAUD yang ramah anak, inklusif, dan menyenangkan.
“Mari kita jadikan momentum ini sebagai komitmen bersama. Kita siapkan anak-anak Sidoarjo menjadi generasi yang sehat, cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia. Karena dari merekalah masa depan Sidoarjo, akan ditentukan,” ujarnya.
Moment pelantikan Bunda PAUD Sidoarjo diharapkan dapat menghantarkan anak didik di Kabupaten Sidoarjo, khususnya dari PAUD, bisa menuju Indonesia Emas tahun 2045 yang akan datang.
Disampaikan Subandi, Pemkab Sidoarjo akan terus mengawal perkembangan PAUD di Kabupaten Sidoarjo, dengan memberikan fasilitas yang memadai.
“Karena kami ingin anak-anak didik mulai dari PAUD, udah mempunyai kualitas SDM. sehingga dari kecil akan tumbuh SDM yang luar biasa,” katanya semangat.
Subandi menjanjikan Pemkab Sidoarjo akan memfasilitasi para bunda PAUD di Kabupaten Sidoarjo bisa tercover dengan layanan kesehatan BPJS ketenagakerjaan.

Kepala Dikbud Sidoarjo, Tirto Adi, disela-sela acara tersebut menuturkan legalitas serta pengakuan resmi terhadap peran Bunda PAUD Kabupaten, Pokja Bunda PAUD, dan Bunda PAUD Kecamatan, perlu diberikan.
“Karena Bunda PAUD adalah sosok penggerak utama dalam pendidikan anak usia dini,” katanya.
“Masyarakat Sidoarjo harus sadar akan pentingnya pendidikan anak usia dini,” lanjut Tirto Adi.
Ini selaras dengan adanya gerakan nasional seperti PAUD Wajar 1 Tahun, PAUD Prasekolah, dan Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan. (adv.kus)


