Gathering dan Sosialisasi Program Racing Poin yang digelar pada Rabu, (28/05/2025) di Sidoarjo
Sidoarjo, Bhirawa.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Juanda secara resmi menjalin kerja sama strategis dengan Agen BRILink BRI Waru dalam peluncuran program joint marketing bertajuk “Racing BRILink 2025” dengan skema Racing Point.
Sinergi ini dikemas dalam acara Gathering dan Sosialisasi Program Racing Poin yang digelar pada Rabu, 28 Mei 2025 di Resto Rumah Makan Gringing Sidoarjo yang dihadiri langsung oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Juanda, Guguk Heru Triyoko, serta jajaran pimpinan dari BRI Wilayah Regional dan Cabang Waru.
Program ini bertujuan untuk memperluas cakupan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan khususnya di sektor informal dan pekerja rentan, dengan memanfaatkan jaringan 200 Agen BRILink yang tersebar hingga ke pelosok wilayah Waru.
Melalui skema Racing Point, agen akan mendapatkan poin sebagai insentif atas kontribusinya dalam mengajak masyarakat menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.
BPJS Ketenagakerjaan memberikan edukasi dan pelatihan kepada Agen BRILink untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Agen BRILink menerima pembayaran iuran untuk berbagai program BPJS Ketenagakerjaan, termasuk Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Hari Tua (JHT). Peserta cukup datang ke Agen BRILink terdekat dengan membawa KTP atau kartu peserta untuk membayar iuran.
“Sinergi ini adalah langkah konkret untuk menghadirkan layanan jaminan sosial ketenagakerjaan yang lebih dekat dan mudah dijangkau oleh masyarakat, terutama mereka yang bekerja di sektor informal,” ujar Guguk Heru Triyoko dalam sambutannya.
Guguk Heru Triyoko, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Juanda menambahkan bahwa Agen BRILink adalah perpanjangan tangan BPJS Ketenagakerjaan di tengah masyarakat. Para pekerja informal kini lebih mudah mendaftar dan membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan tanpa harus datang ke kantor cabang.
Program ini juga menjadi bentuk implementasi strategi perluasan kepesertaan berbasis kemitraan komunitas dan jaringan mikro, sejalan dengan komitmen pemerintah dalam memperkuat perlindungan sosial bagi seluruh lapisan pekerja.
Dengan peluncuran ini, diharapkan akan terjadi peningkatan signifikan pada jumlah peserta aktif sekaligus memperkuat literasi masyarakat terhadap pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan. (geh.hel)


