Priyanto MPd
Priyanto MPd, sejak resmi menahkodai SMAN 1 Tenggarang, Kabupaten Bondowoso dikenal sebagai kepala sekolah yang kreatif, kaya ide dan inovatif. Tak hanya itu, Priyanto juga di internal lingkungan sekolah yang dikenal dengan sebutan Smasga itu, piawai dalam merangkul anak buahnya dengan memberdayakan tupoksi atau tugas pokok fungsi yang ada.
Tak heran meski belum lama benar memimpin Smasga, sederet prestasi sudah berhasil ia raih. Salah satunya yang moncer, Priyanto berhasil meraih nilai tertinggi saat mengikuti presentasi pada program SFC atau school food care yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, baru baru ini.
“Ya, saya berhasil meraih nilai tertinggi saat presentasi di Jawa Timur. Itu diraih dari lima sekolah se-Jawa Timur, yang lolos mengikuti program school food care. Alhamdulillah, endingnya Smasga mendapatkan kehormatan kunjungan visitasi dari tim penilai Dinas Pendidikan Provinsi Jatim,” aku pria yang lama berkarir di SMAN 1 Pujer, Kabupaten Bondowoso itu.
Dalam pandangan Priyanto, setiap kebijakan yang ia ambil tidak diambil dengan sendirian, meski dirinya sebagai pimpinan di Smasga.Sebaliknya, tutur pria yang suka kebersihan itu, selalu melibatkan bawahannya. “Misalnya, saya ada kunjungan Bhirawa, ya saya pasti melibatkan Wakahumas Smasga. Ini sudah karakter saya sejak lama,” kupas Priyanto.
Masih kata Priyanto, kebersamaan dan kekompakan di semua lini keluarga besar Smasga merupakan kunci sukses dalam setiap program unggulan yang diterapkan. Pasalnya, tandas Priyanto, jika seorang pimpinan berjalan sendiri diyakini tidak akan menemui kesuksesan. “Semua tupoksi selalu saya maksimalkan perannya. Baik itu kesiswaan, sarana prasarana, kurikulum atau kehumasan serta tenaga kependidikan di berdayakan,” pungkas Priyanto. [awi.gat]


