Kab Malang, Bhirawa.
Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Serentak 2024 bakal dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada 27 November 2024. Sebagian partai politik (parpol) sudah memberikan rekomendasi ke kader untuk di calonkan sebagai calon kepala daerah.
Sebaliknya, sebagian parpol juga masih mengajukan nama kader yang akan mencalonkan Kepala Daerah ke masing-masing Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang selanjutnya untuk mendapakan rekomendasi.
Seperti yang dilakukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Malang, untuk mengusung Calon Bupati (Cabup) Malang mengutamakan kader partai terbaik untuk diusung di Pemilihan Bupati (Pilbup) Malang 2024. Dan partai bergambar burung garuda tersebut juga sangat berhati-hati dalam menentukan Pasangan Calon (Paslon) Bupati Malang yang akan diusungnya.
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Malang Chusni Mubarok mengatakan, pihaknya saat ini sangat berhati-hati untuk mengusung kadernya di Pilbup Malang. Karena PDIP Kabupaten Malang sudah muncul nama Paslon, yakni HM Sanusi yang saat ini masih menjabat Bupati Malang yang kemungkinan berpasangan dengan Hj Lathifa Shohib, yang diusung PKB.
“Partai Gerindra Kabupaten Malang masih belum memberikan sikap siapa yang akan kami usung untuk untuk bertarung di Pilbup Malang,” Chusni Mubarok yang juga Anggota DPRD Kabupaten Malang itu, Selasa (23/7).
Ia mengaku sudah ditawari untuk berkoalisi dengan PKB. Namun, dirinya menolak tawaran PKB tersebut. “Tapi bisa jadi itu menjadi pertimbangan bagi kami,” katanya.
Ia mengatakan, hingga saat ini pihaknya tetap mengacu apa yang menjadi instruksi dari DPP Partai Gerindra. Dan dirinya juga menunggu intruksi dari Ketua Harian DPP Profesor Sufmi Dasco Ahmad. Dan untuk mengusung Cabup Malang, Partai Gerindra tetap mengutamakan kader, karena partai menjaga kemenangan Capres Prabowo-Gibran.
Meski mengutamakan kader partai, pihaknya tetap memantau dinamika yang terjadi di Pilkada Kabupaten Malang, yakni tetap memperhatikan dinamika dan realitas di masing-masing daerah.
Ia juga akan terus mengikuti dinamika Pilkada Kabupaten Malang, termasuk dinamika perkembangan terkait tawaran dari PKB yang tentunya terus kita pantau perkembangannya. “Kami tidak ingin terburu-buru, karena kami ingin benar-benar mengusung Cabup Malang sesuai dengan visi misi, serta manifesto atau pernyataan tertulis perjuangan Partai Gerindra.
“Sebab, untuk mengusung kader di Pilkada Kabupaten Malang harus mampu dan sejalan dengan program-program yang sudah ditawarkan, serta nanti dilaksanakan oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto,” ujarnya. [cyn.wwn]
