Kediri, Bhirawa
Antusiasme terasa seiring persiapan beroperasinya kembali Bandara Dhoho Kediri dengan penerbangan perdana Super Air Jet pada Senin (10/10). Momen ini menjanjikan pengalaman wisata yang tak terlupakan bagi para penumpang.
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana mengumumkan penawaran istimewa bagi penumpang Super Air Jet rute Jakarta-Kediri. Hanya dengan menunjukkan boarding pass, mereka berhak menikmati tiket masuk gratis ke berbagai destinasi wisata menarik di Kabupaten Kediri.
“Ini adalah langkah strategis untuk menyambut beroperasinya Bandara Dhoho. Kami ingin menarik minat masyarakat untuk terbang ke Kediri, sekaligus mendongkrak perekonomian dan pariwisata daerah,” terangnya, Minggu (9/11).
Pemkab Kediri telah menjalin komunikasi dengan pelaku usaha perhotelan. Dengan menunjukkan boarding pass, nantinya para penumpang pesawat melalui Bandara Dhoho akan mendapatkan diskon menginap di hotel wilayah Kediri.
Seperti Hotel Merdeka yang akan memberikan diskon antara 15-18 persen. Kemudian, Hotel Grand Surya maupun Fave Hotel yang masing-masing memberikan diskon hingga 25 persen.
Selain itu, Pemkab Kediri juga menjalin komunikasi dengan seluruh mitra UMKM untuk bisa ikut memberikan diskon serupa. Dengan harapan dapat menarik orang untuk lebih lama singgah dan berbelanja di Kediri.
“Kami ingin penumpang yang datang ke Kediri merasa mendapatkan nilai tambah. Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah dan badan usaha, kami yakin Bandara Dhoho akan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur bagian selatan,” ujar Bupati Hanindhito.
Maskapai Super Air Jet membuka rute penerbangan Kediri – Jakarta atau sebaliknya selama tiga hari dalam sepekan, yakni pada Senin, Rabu dan Jumat. Penerbangan Jakarta (CGK) – Kediri (DHX) pukul 10.20 WIB dan Kediri (DHX) – Jakarta (CGK) pada pukul 12.30 WIB.
Tiket dibanderol dengan harga murah mulai Rp737 ribu untuk rute Kediri-Jakarta dan Rp850 ribu untuk rute Jakarta-Kediri.
Dengan berbagai penawaran menarik ini, Bandara Dhoho Kediri siap menjadi pintu gerbang bagi wisatawan sekaligus motor penggerak ekonomi di Kabupaten Kediri dan daerah di sekitar wilis. [van/nov.gat]


