26 C
Sidoarjo
Friday, November 22, 2024
spot_img

Bahlil Lahadalia Jabat Ketua Umum Partai Golkar

Bahlil Lahadalia saat menyampaikan visi dan misi sebagai Ketum Partai Golkar di Munas ke-XI di JCC, Jakarta Pusat, Rabu (21/8).

Jakarta, Bhirawa.
Bahlil Lahadalia resmi menjadi Ketum Partai Golkar dalam Munas (Musyawarah Nasional) ke-XI yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat (21/8). Dalam Munas, Bahlil terpilih secara aklamasi. Diketahui Bahlil merupakan satu-satunya yang lolos verifikasi saat pendaftaran sebagai calon ketum.

“Apakah semua setuju Bahlil ditetapkan menjadi Ketua Partai Golkar 2024-2029,” ujar Pimpinan Munas Adies Kadir kepada peserta yang hadir. Semua menyatakan, setuju Bahlil memegang kursi orang nomor satu di partai berlambang pohon beringin tersebut. Selanjutnya, Bahlil menerima panji-panji kebesaran partai.

Bahlil pun, bersyukur atas dipercayanya dia sebagai ketum. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada senior-senior Golkar seperti Airlangga Hartarto, Luhut B Panjaitan, Agung Laksono, Jusuf Kalla, Akbar Tanjung dan M Hatta. Bagi Bahlil, mereka merupakan senior terbaik dan tokoh bangsa.

Tak ketinggalan, berterima kasih juga kepada pada Ketua DPD I dan II Partai Golkar. Sebab, mereka adalah ujung tombak kemenangan partai. Oleh karena itu, dia berjanji nantinya akan berkeliling ke daerah-daerah. Sebagai ketum terpilih, Bahlil akan segera menyusun kepengurusan.

Lantaran Pilkada semakin dekat. Dia berharap tanggal 26 Agustus atau paling lambat 27 Agustus persyaratan yang telah ditentukan KPU dalam mengajukan calon kepala daerah bisa terselesaikan. Mengenai sejumlah calon kepala daerah yang telah mendapat dukungan, Bahlil menegaskan, tidak mengalami perubahan.

Berita Terkait :  Melihat Prasasti Kamulan, Erma Ingatkan Sejarah Harus Dipelihara dan Dijadikan Contoh

“Menyangkut Pilkada, yang sudah bagus, kami tidak rubah karena ini keberlanjutan. Sedangan yang belum bagus, dicek dan akan dibuat menjadi bagus. Golkar adalah partai dewasa, sehingga tidak mungkin mengubah yang tidak bagus,” terang pria yang juga menjabat sebagai Menteri ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) ini.

Untuk itu, Bahlil menekankan kepada para kader Partai Golkar harus menyukseskan Pilkada 2024. Bahkan, harus menuai hasil bagus agar menjadi yang terbaik. “Minimal hasilnya 60%,” tegas Bahlil. Sebagai ketum, dia juga ingin membawa Partai Golkar menjadi pemenang Pemilu di tahun 2029 mendatang.

“Tiap parpol ingin yang terbaik. Apalagi, Partai Golkar. Sekarang kita nomor dua. Di tahun 2029, kita kompak berjuang dan bergandengan tangan untuk merebut yang terbaik. Ke depan, kita harus mendapat kursi lebih banyak lagi karena ingin menjadi yang terbaik,” imbuh Bahlil. (ira.hel).

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img