25 C
Sidoarjo
Tuesday, April 1, 2025
spot_img

Babinsa Koramil 0814/04 Gudo Jombang Monitoring Serapan GKP

Jombang, Bhirawa
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0814/04 Gudo, Jombang, Sertu Witono melaksanakan kegiatan monitoring penyerapan Gabah Kering Panen (GKP) di Desa Tanggungan, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Kamis (13/03).

Sertu Witono mengatakan, pendampingan yang dilakukannya ini untuk mendukung stabilitas harga gabah dan kesejahteraan petani, serta memastikan proses penyerapan gabah berjalan lancar dan efektif.

Dalam kegiatan monitoring, Sertu Witono juga melaksanakan sosialisasi terkait penyerapan GKP oleh Bulog.

“Babinsa memastikan para petani benar-benar memahami mekanisme dan ketentuan penyerapan gabah oleh Bulog,” kata Sertu Witono.

Sebelumnya pada Kamis (06/03) yang lalu, Komandan Kodim (Dandim) 0814 Jombang, Letkol Kav Devid Eko Junanto bersama Pemimpin Cabang Bulog Mojokerto, Muhammad Husin juga melakukan pemantauan terhadap penerapan harga pembelian GKP di Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.

Saat itu, Letkol Kav Devid Eko Junanto dan Muhammad Husin turun langsung ke lokasi panen padi di Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.

Kedatangan Dandim 0814 Jombang dan Pemimpin Cabang Bulog Mojokerto itu untuk berdialog dengan petani dan untuk memastikan harga Gabah Kering Panen (GKP) yang dibeli Bulog ini benar-benar seharga Rp. 6.500,- per Kilogram.

Letkol Kav Devid Eko Junanto mengatakan, pihaknya bersama Bulog Cabang Mojokerto serta pihak kepolisian setempat meninjau langsung proses penyerapan gabah yang menjadi target pemerintah nasional di wilayah Kabupaten Jombang, dalam hal ini, di wilayah Bulog Cabang Mojokerto.

Berita Terkait :  Berkah Perjuangan Dari Nyantri Hingga Ketua Komisi D DPRD Jatim

“Jadi kita sama-sama turun ke lapangan, untuk memastikan, bahwa mekanisme penyerapan, kemudian penentuan harga dan sebagainya, tidak ada hal-hal yang kendala, baik dari Bulog maupun keraguan dari petani,” papar Dandim 0814 Jombang.

Lebih lanjut Dandim 0814 Jombang menyampaikan, kedatangan pihaknya juga sekaligus untuk mensosialisasikan kebijakan penyerapan gabah hingga ke tingkat ‘grassroot’, dalam hal ini langsung kepada petani setempat.

“Terkait dengan kebijakan dari Bulog, dari pemerintah, tentang pemenuhan cadangan nasional dari padi maupun beras,” ungkap Letkol Kav Devid Eko Junanto saat itu.[rif.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru