Kab Malang, Bhirawa
Menjelang bulan suci Ramadan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah (H), Polres Malang melalui Satuan Tugas (Satgas) Pangan menggelar inspeksi mendadak (sidak) di beberapa pasar tradisional dan sejumlah toko modern.
Sidak Satgas Pangan di di wilayah Kabupaten Malang ini guna untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok di pasaran.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Malang AKP Muchammad Nur, Minggu (16/2), kepada wartawan mengatakan, sidak yang kita lakukan di pasar tradisional dan toko modern, tentunya bagian dari pengawasan terhadap distribusi dan harga bahan pangan guna untuk menghindari potensi kelangkaan maupun kenaikan harga yang tidak wajar.
“Kami ingin memastikan pasokan bahan pokok di wilayah Kabupaten Malang dalam kondisi aman. Sedangkan dari hasil sidak, stok pangan masih mencukupi dan harga relatif stabil,” ujarmya.
Dia melanjutkan, berdasarkan hasil pengecekan di sejumlah pasar di Kabupaten Malang, salah satunya di Pasar Kepanjen, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, stok beras masih cukup menjelang bulan sucu Ramadan.
Sedangkan untuk harga beras yang medium, 1 kilogram (kg) sebesar Rp 12.500-Rp 13.000 per kg. Sedangkan beras premium mencapai 1 kg dengan harga sebesar Rp 14.500-Rp 16.500 per kg. Selain itu, minyak goreng curah 1 liter juga cukup tersedia dengan harga Rp 20.000 per kg, dan untuk gula pasir lokal dijual sebesar Rp 17.000 per kg.
Selanjutnya, kata Muhammad Nur, harga cabai rawit saat ini mencapai Rp 48.000 per kg, sedangkan untuk harga cabai merah besar mencapai Rp 40.000 per kg. Dan untuk harga daging ayam dijual sebesar Rp 32.000 per potong, telur ayam Rp 26.000 per kg, dan daging sapi bertahan di harga Rp 115.000 per kg.
Sementara, untuk komoditas lainnya, seperti bawang merah dan bawang putih juga normal, masing-masing berada di kisaran harga Rp 28 ribu dan Rp 38 ribu per kg. Sedangkan dari hasil sidak dibeberapa pasar tradisional, pihaknya tidak ditemukan indikasi kelangkaan atau kenaikan harga yang melonjak tinggi.
Sehingga, kata dia, untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok, maka POlres Malang juga berkoordinasi dengan instansi terkait guna memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2025.
Sementara, Tim Satgas Pangan Polres Malang terus melakukan pengawasan di pasar tradisional maupun toko-toko modern. Dan pengawasan akan terus kita lakukan untuk menjaga stabilitas harga serta ketersediaan pangan bagi masyarakat.
“Harga kebutuhan bahan pokok masih berada dalam batas wajar, dan stoknya mencukupi. Meski ketersediaan bahan pokok cukup menjelang puasa Ramadan, pihaknya tetap terus melakukan pemantauan agar tidak ada pihak yang berupaya mengambil keuntungan dengan menimbun barang atau memainkan harga,” tegas Kasat Reskrim Polres Malang. [cyn.gat]
