25 C
Sidoarjo
Sunday, December 21, 2025
spot_img

RPJMD 2025-2029 untuk Pembangunan Berkelanjutan dan Kesejahteraan Masyarakat


Kota Pasuruan, Bhirawa
Wali Kota Pasuruan, H Adi Wibowo resmi membuka kegiatan sosialisasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Pasuruan tahun 2025-2029.

Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Gradika Bhakti Praja, Kota Pasuruan, Kamis (18/12) malam.

Menurut Mas Adi, sapaan akrabnya menyampaikan tahun 2026 menjadi awal pengimplementasian visi dan misi pembangunan yang telah tertuang dalam RPJMD dan disepakati bersama.

Visi pembangunan Kota Pasuruan yang mengusung konsep ‘Anugrah’ meliputi peningkatan pelayanan publik, mandiri ekonominya, guyub warganya dan indah kotanya.

“Pembangunan sejatinya adalah proses yang berkelanjutan. Tak boleh terhenti hanya karena pergantian kepemimpinan. Dan, RPJMD ini menjadi kesinambungan arah pembangunan Kota Pasuruan,” tandas Mas Adi.

Ia memaparkan terdapat lima misi utama pembangunan daerah. Antara meningkatkan tata kelola pemerintahan dan pelayanan yang responsif dan berbasis digital, mewujudkan sumber daya yang unggul melalui akses pendidikan dan kesehatan yang inklusif dan berkwalitas, akselarasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan berbasis potensi lokal.

“Kemudian ada meningkatkan kesejahteraan masyarakat berorientasi pada peran kepemudaan kebudayaan dan harmonisasi sosial, mewujudkan kota yang indah serra nyaman melalui penguatan infrastruktur ekonomi dan sosial yang berkelanjutan,” jelas Mas Adi.

Tak hanya itu, ada sejumlah agenda prioritas RPJMD 2025-2029. Yaitu, target penurunan angka stunting hingga di bawah lima persen, optimalisasi peran Pelabuhan Pasuruan sebagai pelabuhan pengumpan regional bekerja sama dengan pemerintah provinsi.

Berita Terkait :  SPTP dan TPS Hadir dalam Program Pengentasan Stunting di Semampir Surabaya

“Di sisi lain juga ada pembangunan pasar baru di Bugul Kidul, pendirian Islamic Center, BUMD serta Pasuruan Kreatif Center,” papar Mas Adi.

Selain itu, juga ada program pendukung lainya meliputi pengembangan urban farming untuk mendukung ketahanan pangan nasional, pemberdayaan organisasi keagamaan berbasis kolaborasi, pengurangan kantong kemiskinan.

Kenaikan insentif RT dan RW hingga optimalisasi Sekolah Lanjut Usia Tangguh (Slantang) Mandiri serta pemberian beasiswa bagi masyarakat miskin.

Termasuk juga Pemkot Pasuruan menargetkan perbaikan layanan infrastruktur dasar. Seperti jalan, drainase, sanitasi, dan air bersih, perlindungan hak dasar kelompok rentan, penguatan sistem transportasi dan perparkiran.

Kemudian, optimalisasi anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG), pembangunan co-working space di setiap kelurahan serta perbaikan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

“Tentu, semua program itu kita rancang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Pasuruan secara menyeluruh dan berkelanjutan,” kata Mas Adi. [hil.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru