26 C
Sidoarjo
Sunday, December 14, 2025
spot_img

Mahasiswa Untag Surabaya Sosialisasi Orang Tua Cerdas di Era Digital


Surabaya, Bhirawa
Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya yang sedang melakukan kegiatan pengabdian masyarakat khususnya di Sub Kelompok 5 yang beranggotakan Nikita, Daus, Abi, dan Valdo melaksanakan kegiatan sosialisasi bertema “Orang Tua Cerdas di Era Digital: Bijak Bermedia Sosial dan Cegah Hoaks” di Kelurahan Rungkut Tengah. Kegiatan ini secara khusus menyasar Ibu-ibu PKK yang memiliki peran penting dalam membina keluarga dan komunitas di wilayah setempat.

Peserta yang hadir antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang mencakup pemaparan materi, tanya jawab, hingga praktik langsung terkait cara memilah informasi di era digital. Fokus utama kegiatan ini adalah membekali ibu-ibu PKK dengan pemahaman literasi digital agar mampu menjadi garda terdepan dalam mengarahkan anggota keluarganya, terutama anak-anak, dalam menggunakan media sosial secara bijak. Materi yang disampaikan meliputi pengenalan ciri-ciri hoaks, cara verifikasi informasi, dampak buruk penyebaran berita palsu, serta etika komunikasi di media sosial. Para pemateri juga menyoroti meningkatnya penipuan digital yang banyak menyasar ibu rumah tangga melalui pesan berantai, promo palsu, dan link mencurigakan.

Nikita menyampaikan bahwa peran seorang ibu sangat strategis dalam menciptakan lingkungan digital yang aman di rumah.

“Ibu-ibu PKK adalah penggerak keluarga. Ketika ibu memiliki pemahaman digital yang baik, keluarga akan lebih terlindungi dari informasi palsu dan konten negatif,” ujarnya.

Selain materi utama, para peserta juga diajak mencoba fitur pengecekan fakta sederhana seperti reverse image search, pengecekan link, dan identifikasi pesan berantai. Diskusi berlangsung aktif, terutama ketika ibu-ibu PKK berbagi pengalaman pribadi mengenai hoaks yang pernah mereka terima di WhatsApp maupun Facebook. ‘Pihak Kelurahan Rungkut Tengah mengapresiasi kegiatan ini dan menilai sosialisasi tersebut sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Literasi digital bagi ibu-ibu PKK dinilai krusial mengingat peran mereka sebagai pusat informasi di keluarga maupun lingkungan sekitar.

Berita Terkait :  Dosen Ubaya Ungkap Pentingnya ERP untuk Pertumbuhan Bisnis UMKM

Melalui kegiatan ini, Sub Kelompok 5 menegaskan komitmennya dalam membantu masyarakat membangun budaya bermedia sosial yang sehat, kritis, dan bertanggung jawab dimulai dari pemberdayaan para ibu sebagai pilar utama keluarga. [why]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru