Kota Batu, Bhirawa
Wali Kota Batu, Nurochman memastikan pendidikan para pelajar di kotanya tidak terhenti di tengah jalan. Termasuk jaminan bagi pelajar yang kehilangan orang tua sebagai penjamin biaya pendidikan.
Untuk itu wali kota dengan memastikan sinergitas Pemkot Batu dengan BPJS Ketenagakerjaan selaku stakeholder penyedia perlindungan jaminan sosial yang layak.
Untuk jaminan pendidikan, kemarinn Nurochman menyerahkan bantuan kepada keluarga Siti Khoirun Nisak, Guru Ngaji TPQ Al-Ikhlas II Punten, Kecamatan Bumiaji. Selain jaminan sosial pendidikan, juga turut diaerahkan santunan kemamatian kepada keluarga ini sehingga total bantuan yang diterima senilai Rp216.000.000,
“Jadi kita telah menyalurkan santunan kematian dan beasiswa pendidikan agar anak-anak almarhumah tidak terhenti pendidikannya,” ujar Cak Nur, panggilan akran Nurochman, Selasa (2/12).
Ia mengharapkan agar beasiswa pendidikan ini bisa membantu Khoirun Nisak untuk menuntaskan pendidikan anak-anaknya dengan baik.
Selain keluarga Khoirun Nisak, bantuan jaminan sosial juga diberikan Cak Nur pemerintah keluarga alm Suwaji, Petugas Keagamaan Dusun Gempol, Desa Punten. Diharapkan bantuan sebesar Rp 42 juta yang disalurkan wali kota bisa membantu keluarga almarhum untuk modal usaha.
Bantuan modal dengan besaran yang sama juga diberikan kepada keluarga alm Tariono Suntari. Ia merupakan seorang guru keagamaan di Dusun Segundu, Desa Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban keluarga alm Tariono, dan semoga Allah mudahkan niat keluarga ini untuk menghajikan (badal haji) untuk almarhum,” harap Cak Nur. [nas.gat]


