Pimpinan dan anggota Komisi D DPRD Tulungagung saat melakukan peninjauan mendadak proyek revitalisasi gorong-gorong percontohan di Jalan Teuku Umar Kota Tulungagung, Selasa (2/12).
DPRD Tulungagung, Bhirawa.
Pimpinan dan anggota Komisi D DPRD Tulungagung melakukan peninjauan secara mendadak di proyek revitalisasi gorong-gorong percontohan di Jalan Teuku Umar Kota Tulungagung, Selasa (2/12). Tinjaun ini untuk memastikan proyek sesuai rencana.
Ketua Komisi D DPRD Tulungagung, Ali Masrup, mengungkapkan proyek revitalisasi gorong-gorong di Jalan Teuku Umar merupakan program Pemkab Tulungagung yang sudah disetujui oleh Komisi D DPRD Tulungagung. “Programnya untuk mengubah wajah Kota Tulungagung,” ujarnya.
Menurut dia, saat ini sudah waktunya Kota Tulungagung berbenah. Sejak awal komisi D sudah punya program untuk menguabah wajah Kota Tulungagung. Jangan sampai tertinggal dari kota lain di daerah sekitar Tulungagung.
“Karena itu, proyek di Jalan Teuku Umar ini harus sudah selesai akhir bulan ini, kemudian ganti memperbaiki yang sebelah barat pada tahun 2026,” paparnya.
Ali Masrup menyebut revitalisasi gorong-gorong yang berlanjut dengan pembangunan trotoar baru itu tidak hanya ada di Jalan Teuku Umar, namun juga di empat ruas jalan lainnya di Kota Tulungagung. Seperti di antaranya yang saat ini juga hampir sudah selesai, yakni jalan depan Pasar Ngemplak.
“Jadi pembangunannya komprehensif. Selain memperbaiki gorong-gorong, dibangun pula trotoarnya. Kemudian lampu-lampu serta kabel yang semrawut di atas diganti dengan ditanam di gorong-gorong,” paparnya lagi.
Tahun 2026 depan, lanjut Ali Masrup yang mantan Wakil Ketua DPRD Tulungagung ini akan ada lagi pembangunan proyek serupa di Jalan Diponegoro dan Kali Jenes.
“Sedang untuk yang di Jalan Teuku Umar dilanjutkan yang sebelah barat. Saat ini kan yang diperbaiki di sebalah timur,” tuturnya.
Hal yang sama dikatakan anggota Komisi D DPRD Tulungagung, Asrori. Ia mengatakan revitalisasi gorong-gorong di Jalan Diponegoro nanti akan membuat Tulungagung tidak tergenang lagi saat diguyur hujan lebat. Selain akan juga memperindah wajah Kota Tulungagung.
“Di Kota Madiun sudah bagus jalan dan trotoarnya,” katanya coba membandingkan.
Asrori berharap pengerjaan proyek revitalisasi gorong-gorong dapat berjalan sesuai rencana. Termasuk di Jalan Teuku Umar Kota Tulungagung.
“Kami minta untuk yang sebelah barat Jalan Teuku Umar sudah bisa dilaksanakan pengerjaan proyeknya pada awal tahun depan. Tidak menunggu sampai pertengahan atau akhir tahun. Jadi bulan Januari atau Februari sudah dikerjakan,” pungkasnya. (wed.hel)


