H Sukriyanto
Memasuki musim penghujan yang mulai melanda wilayah Kabupaten Pamekasan, pemerintah daerah mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam yang kerap terjadi, seperti banjir, pohon tumbang, dan tanah longsor.
Cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi disertai angin kencang mulai tampak di sejumlah kecamatan, menandakan peralihan musim yang perlu diantisipasi bersama.
Wakil Bupati Pamekasan, H. Sukriyanto menyebut kesiapsiagaan masyarakat menjadi kunci utama dalam meminimalkan risiko bencana. Ia mengajak seluruh warga untuk bergotong royong melakukan langkah-langkah pencegahan di lingkungan masing-masing.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar bersama-sama mengantisipasi datangnya musim hujan ini. Salah satunya melakukan kerja bakti memangkas atau menebang pohon-pohon besar yang berada di dekat pemukiman dan jalur lalu lintas. Ini penting untuk mencegah pohon tumbang akibat angin kencang yang bisa membahayakan,” ujar Sukriyanto.
Ia meminta kepada masyarakat untuk memperhatikan kebersihan saluran air dan tidak membuang sampah sembarangan agar aliran air tidak tersumbat.
Dan gotong royong membersihkan selokan (parit, Red) bisa menjadi langkah sederhana namun efektif dalam mencegah banjir.
“Kami juga mengingatkan para orangtua agar lebih waspada terhadap anak-anaknya. Jangan biarkan mereka bermain di sekitar sungai, kali, atau selokan, karena arus air yang deras saat hujan bisa membahayakan keselamatan,” tambah orang nomor dua di Kabupaten Pamekasan ini.
Pemerintah Kabupaten Pamekasan melalui BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) juga telah menyiapkan langkah-langkah tanggap darurat, termasuk pemantauan daerah rawan bencana dan kesiapan personel di lapangan.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian bersama, diharapkan masyarakat Pamekasan dapat menghadapi musim penghujan ini dengan aman dan waspada, serta meminimalkan dampak yang dapat ditimbulkan oleh bencana alam.
“Mudah-mudahan Kabupaten Pamekasan dijauhi dari segala musibah, sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan normal,” harap mantan Kades Blaban dua periode ini. [din.gat]


